Making love di warnet, muda-mudi ditangkap
A
A
A
Sindonews.com - Pasangan muda-mudi tertangkap basah melakukan hubungan seksual di bilik sebuah warnet. Mereka terjaring razia yang dilakukan petugas gabungan dari Polrestabes Semarang, Jumat (15/13) sekira pukul 20.00 malam.
Pada razia ini, diamankan total empat pasang muda-mudi yang berbuat asusila di balik bilik warnet. Lokasinya, di sebuah warnet yang terletak di Ruko Green Ngaliyan Square, Kota Semarang.
Razia ini menarik warga setempat. Mereka menonton petugas yang mengamankan pasangan muda-mudi itu untuk dinaikkan truk polisi. Sepeda motornya pun turut diangkut ke Polrestabes Semarang.
Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat (Binmas) Polrestabes Semarang, AKBP I Nengah WD, mengatakan kegiatan ini menindaklanjuti informasi masyarakat terkait beberapa warnet yang kerap dijadikan lokasi berbuat asusila.
"Ternyata betul informasi itu. Masih ada beberapa anak-anak muda kita yang menggunakan warnet sebagai sarana berbuat mesum. Ada empat pasang muda-mudi yang diamankan, itu dari satu lokasi," jelasnya saat memimpin razia.
Mereka yang tertangkap tangan, kata Nengah, berdasarkan temuan petugas. Dari bilik warnet yang mereka gunakan, ditemukan bukti tisu bekas sperma.
"Ada yang sudah berhubungan seksual. Kami tidak jerat pidana mereka yang kami tangkap, pasangan muda-mudi itu. Tapi kami akan panggil orang tuanya untuk pembinaan," tambahnya.
Salah satu remaja yang diangkut, A, seorang mahasiswa, mengaku sedang membuat tugas dengan kekasihnya di warnet itu.
Dari bilik itulah petugas menemukan tisu yang masih terdapat sperma. A saat digerebek itu juga terlihat langsung membetulkan celana.
"Saya enggak tahu tisu itu. Kalau tadi membetulkan celana, saya memang habis dari kamar mandi," katanya.
Pada razia ini, diamankan total empat pasang muda-mudi yang berbuat asusila di balik bilik warnet. Lokasinya, di sebuah warnet yang terletak di Ruko Green Ngaliyan Square, Kota Semarang.
Razia ini menarik warga setempat. Mereka menonton petugas yang mengamankan pasangan muda-mudi itu untuk dinaikkan truk polisi. Sepeda motornya pun turut diangkut ke Polrestabes Semarang.
Kepala Satuan Pembinaan Masyarakat (Binmas) Polrestabes Semarang, AKBP I Nengah WD, mengatakan kegiatan ini menindaklanjuti informasi masyarakat terkait beberapa warnet yang kerap dijadikan lokasi berbuat asusila.
"Ternyata betul informasi itu. Masih ada beberapa anak-anak muda kita yang menggunakan warnet sebagai sarana berbuat mesum. Ada empat pasang muda-mudi yang diamankan, itu dari satu lokasi," jelasnya saat memimpin razia.
Mereka yang tertangkap tangan, kata Nengah, berdasarkan temuan petugas. Dari bilik warnet yang mereka gunakan, ditemukan bukti tisu bekas sperma.
"Ada yang sudah berhubungan seksual. Kami tidak jerat pidana mereka yang kami tangkap, pasangan muda-mudi itu. Tapi kami akan panggil orang tuanya untuk pembinaan," tambahnya.
Salah satu remaja yang diangkut, A, seorang mahasiswa, mengaku sedang membuat tugas dengan kekasihnya di warnet itu.
Dari bilik itulah petugas menemukan tisu yang masih terdapat sperma. A saat digerebek itu juga terlihat langsung membetulkan celana.
"Saya enggak tahu tisu itu. Kalau tadi membetulkan celana, saya memang habis dari kamar mandi," katanya.
(rsa)