Wayang Australia buka Festival Wayang Internasional

Jum'at, 13 September 2013 - 10:00 WIB
Wayang Australia buka Festival Wayang Internasional
Wayang Australia buka Festival Wayang Internasional
A A A
Sindonews.com - Suguhan wayang asal Australia bertajuk Nella's Wings membuka rangkaian Festival Wayang Internasional. Kelompok seniman asal The Sydney Puppet Theatre Australia ini berhasil mengawali kegiatan tersebut dengan sukses.

Sekira 150 penonton yang hadir tampak terhibur dengan penampilan yang berbeda tersebut. Apalagi anak-anak yang mayoritas memenuhi Bale Rumawat Universitas Padjadjaran, tak berhenti tertawa melihat aksi Nella yang dimainkan Sue Wallace, sebagai dalang.

Berbeda dengan di Indonesia, wayang Australia ini berbentuk boneka pupet. Atau yang akrab dikenal seperti boneka Susan yang dimainkan Ria Enes. Hanya saja terdapat beberapa teknik dan properti lain sehingga berbentuk seperti teater mini.

Pada kisah ini, Nella's Wings, menceritakan gadis kecil yang mempunyai mimpi ingin bisa terbang. Setiap harinya dia habiskan untuk menggambar dan mengimajinasikan berbagai sayap dan hal-hal yang dapat terbang.

Perjalanan dimulai tatkala apa yang digambarnya itu masuk ke alam mimpinya. Seperti saat menggambar burung hantu kecil, ia bermimpi terbangun disebuah taman. Di sana ia bertemu burung hantu yang belum bisa terbang. Bersama burung, ia belajar terbang.

Sampai akhirnya burung tersebut bisa terbang sedangkan Nella tidak. Gadis berusia delapan tahun sadar jika ia tidak memiliki sayap. Begitupun saat ia bertemu pinguin. Walaupun hewan salju itu tidak bisa terbang, namun dicerita ini semua hewan bersayap bisa terbang. Obsesi Nella untuk memiliki sayap pun makin tinggi.

Terbangun dari mimpinya, ia mencoba membuat sayap dari selembar kertas. Percaya dapat membuatnya terbang, Nella melompat dengan sayap yang ia buat namun gagal.

Nella yang tidak putus asa, duduk di atas kertas sambil memikirkan cara lain agar bisa terbang. Di luar pengetahuan Nella, dalang mengajak penonton meniup kertas yang diduduki Nella. Akhirnya apa yang diimpikan terwujud. Gadis manis itu terbang dengan tiupan penonton.

"Inti cerita ini saya ingin membuat anak-anak Indonesia untuk berimajinasi, memikirkan apapun yang ia harapkan. Seperti Nella yang sangat ingin terbang," ungkap dalang Sue Wallace kepada wartawan setelah pertunjukan, Kamis (12/9/13).

Sue yang telah berkecimpung di dunia teater selama 30 tahun ini mengaku senang bisa tampil di Bandung. Menurutnya antusias penonton terutama anak-anak cukup tinggi menyaksikan pertunjukannya.

"Penonton di sini terbilang tertib dan sangat fokus terhadap apa yang saya mainkan. Senang rasanya bisa tampil di Bandung," ungkap wanita 56 tahun yang berharap bisa tampil lagi di Bandung.

Sementara itu salah satu penonton, Masyha mengaku senang dengan penampilan wayang Australia ini. Siswa kelas 5 SDN Muara Ciwidey mengaku ketagihan dan ingin menonton kembali. "Bagus, saya belum pernah melihat yang seperti ini. Saya pengen dateng lagi kesini," ungkap Masya.

Selain wayang Australia, tampil pula wayang Belanda berjudul 'Panta Rhei II' (komunitas rahasia), wayang dari Filipina 'Samahan Ng Mga Papatir Ng Pilipinas' dan wayang punokawan nusantara dari KBRI Madgascar.

Festival Wayang Internasional sendiri digelar selama dua hari dan gratis. Untuk hari ini, akan tampil tiga negara yakni Singapura pukul 10.00, Turki pukul 14.00 dan tuan rumah Indonesia pukul 16.00.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7148 seconds (0.1#10.140)