6 bulan, pengajuan remisi Corby belum turun

Sabtu, 17 Agustus 2013 - 13:40 WIB
6 bulan, pengajuan remisi...
6 bulan, pengajuan remisi Corby belum turun
A A A
Sindonews.com - Schapelle Leight Corby terpidana 20 tahun bui dalam kasus mariyuana belum juga mendapatkan remisi meskipun pengurangan hukuman telah diajukan sejak enam bulan lalu.

Di hari Kemerdekaan RI yang ke-68 tahun ini, wanita yang dijuluki Ratu Mariyuana ini masih harus bersabar guna mendapatkan remisi sebagaimana didapat napi lainnya di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Denpasar (Kerobokan) Bali.

Kepala Kantor Wilayah Hukum dan Ham Bali Asep Kurnia menyatakan, usulan remisi dua bulan untuk Corby sejatinya telah diajukan sekira 6 bulan lalu.

"Corby termasuk Napi yang diusulkan mendapatkan remisi di HUT Kemerdekaan RI. Seluruh proses administrasi sudah final tinggal tunggu SK saja," ujarnya di LP Kerobokan, Sabtu (17/8/2013).

Hanya saja, hingga saat ini pihaknya belum mendapat keputusan tentang usulan remisi untuk Corby meskipun informasi didapatkannya bahwa usulan remisi sudah diproses atau sudah diterima Kementerian Hukum dan HAM

Dari informasi di lapangan menyebutkan jika benar remisi disetujui pemerintah, maka hampir dipastikan Corby tahun ini bakal langsung keluar dari Lapas Kerobokan.

Hal sama diutarakan Kalapas Kerobokan I Gusti Ngurah Wiratna belum turunnya remisi wanita asal Australia itu terkait PP No 28 Tahun 2006.

Disebutkan, usulan remisi terpidana kasus tertentu seperti terorisme, narkotika dan illegal logging diajukan langsung ke Dirjen Pemasyarakatan.

Ditegaskannya, Corby layak diajukan mendapat remisi karena dari pengamatan pihak Lapas sejak beberapa bulan terkhir mengalami perubahan yang luar biasa pada diri wanita penyelundup 4,2 kilogram mariyuana itu.

Wiratna mencontohkan, sebelumnya, Corby sangat takut pobhia dan trauma dengan media, sehingga pribadinya selalu curiga dan tertutup dengan wartawan.

"Memang rasa takut dan trauma dengan media belum pulih benar namun kami melihat ada kemajuan positif luar biasa pada diri Corby," imbuhnya.
(lns)
Copyright © 2025 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.2487 seconds (0.1#10.24)