Pasar murah Pemkab Bone, diserbu PNS
A
A
A
Sindonews.com - Pemerintah Kabupaten Bone yang menyediakan pasar murah sembilan bahan pokok (Sembako) lebih murah 5-20 persen, dari harga dipasaran diserbu oleh kalangan Pegawai Negeri Sipil (PNS) ketimbang warga prasejahtera.
Pasar murah yang dibuka langsung oleh Wakil Bupati Bone Ambo Dalle, ini rencananya akan berlangsung selama 3 hari kedepan, pada 3-5 Juli 2013.
Pasar murah yang digelar oleh Pemkab Bone, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) yang dipusatkan di lapangan Merdeka Watampone, ini ramai dikunjungi para konsumen.
Disperindag yang menggandeng para distributor perusahan, dengan aneka bahan makanan pokok seperti beras, indomie, dan minyak. Selain itu, Dinas Peternakan Kabupaten Bone juga menyediakan berupa daging sapi, daging kuda, serta telur.
Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Bone Aris Handono mengatakan, sejumlah hasil peternakan seperti daging dan telur dijualkan di bawah harga dari pasaran. Untuk daging sapi, dijual dengan harga Rp60 ribu perkilo, berbeda dengan dipasaran yang dijual Rp80.000. Untuk ayam ras dijual dengan harga Rp30.000 per rak, dipasaran Rp35.000.
"Kita hanya memfasilitasi para penjual daging dengan harga murah, untung dan rugi mereka sudah tahu. Animo masyarakat cukup tinggi hingga kita membatasi pembelian satu orang perkilonya," jelas Aris Handono kepada wartawan, Rabu (3/7/2013).
Sementara itu, Kepala Disperindag Kabupaten Bone Andi Hasanuddin Akiel mengatakan, animo masyarakat cukup tinggi mengunjungi pasar murah. Meski banyak yang mendominasi para PNS. Namun, hal itu akan menjadi antisipasi dan evaluasi pada acara pasar murah yang akan digelar hari berikutnya.
"Sasarannya pasar murah ini adalah warga pra sejahtera tidak lain untuk meringankan beban masyarakat menjelang bulan ramadhan selain itu juga kenaikan dampak BBM," ujar mantan camat Sibulue ini.
Pasar murah yang dibuka langsung oleh Wakil Bupati Bone Ambo Dalle, ini rencananya akan berlangsung selama 3 hari kedepan, pada 3-5 Juli 2013.
Pasar murah yang digelar oleh Pemkab Bone, melalui Dinas Perindustrian dan Perdagangan (Disperindag) yang dipusatkan di lapangan Merdeka Watampone, ini ramai dikunjungi para konsumen.
Disperindag yang menggandeng para distributor perusahan, dengan aneka bahan makanan pokok seperti beras, indomie, dan minyak. Selain itu, Dinas Peternakan Kabupaten Bone juga menyediakan berupa daging sapi, daging kuda, serta telur.
Kepala Dinas Peternakan Kabupaten Bone Aris Handono mengatakan, sejumlah hasil peternakan seperti daging dan telur dijualkan di bawah harga dari pasaran. Untuk daging sapi, dijual dengan harga Rp60 ribu perkilo, berbeda dengan dipasaran yang dijual Rp80.000. Untuk ayam ras dijual dengan harga Rp30.000 per rak, dipasaran Rp35.000.
"Kita hanya memfasilitasi para penjual daging dengan harga murah, untung dan rugi mereka sudah tahu. Animo masyarakat cukup tinggi hingga kita membatasi pembelian satu orang perkilonya," jelas Aris Handono kepada wartawan, Rabu (3/7/2013).
Sementara itu, Kepala Disperindag Kabupaten Bone Andi Hasanuddin Akiel mengatakan, animo masyarakat cukup tinggi mengunjungi pasar murah. Meski banyak yang mendominasi para PNS. Namun, hal itu akan menjadi antisipasi dan evaluasi pada acara pasar murah yang akan digelar hari berikutnya.
"Sasarannya pasar murah ini adalah warga pra sejahtera tidak lain untuk meringankan beban masyarakat menjelang bulan ramadhan selain itu juga kenaikan dampak BBM," ujar mantan camat Sibulue ini.
(san)