Remas payudara ibu hamil, Rozik dibui

Selasa, 09 April 2013 - 20:07 WIB
Remas payudara ibu hamil,...
Remas payudara ibu hamil, Rozik dibui
A A A
Sindonews.com - Prilaku kurang ajar pemuda yang satu ini tak pantas ditiru. Akibat ulah usilnya itu Abdul Rozik (31) warga Aryo Bebangah, Sidoarjo ini harus berurusan dengan Polisi.

Bagaimana tidak, pemuda yang bekerja di sebuah perusahaan katering di Surabaya ini nekat meremas payudara Rina (25) warga Keputran, Surabaya, yang saat itu berada di pinggir jalan.

Informasi yang berhasil dihimpun, sekira pukul 12.00 Wib, bujangan ini sedang meintas di kawasan Jalan Urip Sumoharjo. Saat bersamaan juga melintas Rina besama dengan saudaranya dari arah yang sama.

Saat mendahului dua wanita ini, Razik berbalik arah. Entah karena terpesona dengan kemolekkan tubuh Rina sampai-sampai pemuda ini nekat memutar balik kendarannya itu.

Tanpa banyak tanya, Razik langsung meremas payudara Rina yang saat itu memang sedang hamil muda itu. Kontan saja, Rina langsung berteriak akibat sikap kurang ajar dari Razik.

Teriakan wanita berambut sebahu ini membuat Razik ketakutan dan langsung melarikan diri. Namun, di tengah usahanya melarikan diri itu motor yang dikendarainya menabrak salah satu pengguna jalan yang melintas di kawasan tersebut. Beruntung, Razik tidak sempat dihakimi massa dan segera diamankan oleh Polisi di lokasi.

Kanit PPA Polrestabes Surabaya, AKP Suratmi menyatakan, pihaknya menjerat tersangka dengan pasal 289 KUHP tentang perbuatan cabul.

“Tersangka mengakui semua perbuatannya dan tidak ada rencana sebelumnya," kata Suratmi di Mapolrestabes Surabaya, Selasa (9/4/2013).

Ia menjelaskan, pelaku memang sudah melewati korban namun tiba-tiba tertarik akhirnya tersangka pun kembali memutar motornya dan memepet korban.

Petugas juga mengamankan sejumlah barang bukti berupa Kaos warna ungu dan Bra warna pink yang dikenaa korban. Sementara Razik, dihadapan petugas mengakui semua perbuataannya. Bahkan ia merasa menyesal atas tindakkannya itu.

“Saya menyesal dan itu dilakukan secara spontan," akunya kepada petugas.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1163 seconds (0.1#10.140)