Pencuri barang elektronik terjungkal didor
A
A
A
Sindonews.com - Tim buru sergap Polresta Manado berhasil menangkap sindikat pencurian barang elektronik spesialis kantor dan rumah kosong. Seorang tersangka terpaksa ditembak setelah mencoba melakukan perlawanan saat akan ditangkap.
Dua pelaku diringkus di ruas Jalan Siswa saat hendak menjual barang hasil jarahan. Seorang pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas di kakinya, setelah melakukan perlawanan saat ditangkap, namun pelaku lainnya berhasil kabur.
Kedua tersangka ini merupakan orang lama yang sudah diincar bersama sindikat mereka. Modus operasi yang biasa mereka gunakan, dengan menyewa mobil untuk menyasar kantor dan rumah yang ditinggal penghuninya.
"Mereka adalah pemain lama. Kami terpaksa menembak salahsatu pelaku karena melawan saat akan ditangkap," kata Kasatreskrim Polresta Manado Kompol Nanang Nugraha di Mapolresta, Selasa (2/4/2013).
Selain barang elektronik, tabung gas elpiji tiga kilogram dan kompresor penambah angin ban kendaraan tidak luput dari dari jarahan para pelaku.
Kini tersangka beserta barang bukti lainnya diamankan di Mapolresta Manado. Sementara pelaku lainnya masih dalam pengejaran polisi.
Dua pelaku diringkus di ruas Jalan Siswa saat hendak menjual barang hasil jarahan. Seorang pelaku terpaksa dilumpuhkan dengan timah panas di kakinya, setelah melakukan perlawanan saat ditangkap, namun pelaku lainnya berhasil kabur.
Kedua tersangka ini merupakan orang lama yang sudah diincar bersama sindikat mereka. Modus operasi yang biasa mereka gunakan, dengan menyewa mobil untuk menyasar kantor dan rumah yang ditinggal penghuninya.
"Mereka adalah pemain lama. Kami terpaksa menembak salahsatu pelaku karena melawan saat akan ditangkap," kata Kasatreskrim Polresta Manado Kompol Nanang Nugraha di Mapolresta, Selasa (2/4/2013).
Selain barang elektronik, tabung gas elpiji tiga kilogram dan kompresor penambah angin ban kendaraan tidak luput dari dari jarahan para pelaku.
Kini tersangka beserta barang bukti lainnya diamankan di Mapolresta Manado. Sementara pelaku lainnya masih dalam pengejaran polisi.
(ysw)