Tergiur penghasilan, ribuan warga Indramayu jadi TKI

Jum'at, 18 Januari 2013 - 14:24 WIB
Tergiur penghasilan, ribuan warga Indramayu jadi TKI
Tergiur penghasilan, ribuan warga Indramayu jadi TKI
A A A
Sindonews.com - Tergiur dengan penghasilan yang tinggi, belasan ribu warga Kabupaten Indramayu berangkat menjadi Tenaga Kerja Indonesia (TKI). Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans) Indramayu mencatat terjadi peningkatan TKI asal wilayahnya.

Kepala Dinas Sosial Tenaga Kerja dan Transmigrasi (Dinsosnakertrans), Wawang Irawan mengatakan, pada tahun 2011 tercatat ada 12.084 orang TKI berangkat keluar negeri. Sedangkan pada tahun 2012 naik menjadi 18.796 orang.

"Negara-negara timur tengah tetap menjadi daerah primadona, rata-rata mereka bekerja disektor informal," kata Wawang di kantornya, Jumat (18/1/2013).

Dikatakannya, masih tingginya minat TKI untuk bekerja di luar negeri karena mereka tergiur dengan penghasilan yang tinggi. Selain itu, biasanya mereka terpengaruh oleh teman atau tetangga yang sukses bekerja di luar negeri.

Untuk meminimalisir permasalahan TKI, Dinsosnakertrans memberikan aturan yang sangat ketat. Dalam pengurusan berbagai persyaratan, calon TKI yang bersangkutan harus datang langsung dan tidak bisa diwakilkan oleh siapapun.

Dengan demikian, kompetensi calon TKI tersebut benar-benar diketahui. Dinsosnakertrans kabupaten Indramayu juga mengaku akan semakin selektif dalam memberikan rekomendasi keberangkatan TKI ke luar negeri.

"Kami ingin menekan angka percaloan TKI yang kerap merugikan calon TKI yang akan berangkat ke luar negeri," katanya.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9242 seconds (0.1#10.140)