Tertimpa pohon, pelajar SD tewas

Senin, 14 Januari 2013 - 10:46 WIB
Tertimpa pohon, pelajar...
Tertimpa pohon, pelajar SD tewas
A A A
Sindonews.com - Badai Tropis Narelle yang melanda Kabupaten Kulonprogo menyebabkan satu korban jiwa. Hendri Dwi Susanto (10), pelajar SD Krembangan, Panjatan, akhirnya meninggal setelah tiga hari dirawat di RSUP DR Sardjito. Sebelumnya korban pada Kamis 10 Januari 2013 lalu tertimpa pohon ketika pulang sekolah.

Korban yang merupakan warga Pedukuhan VII, Krembangan ini tertimpa pohon ketika hendak diperiksakan ke RSUD oleh ibunya Sukimi Wulandari. Korban yang duduk di bangku SD kelas V ini, menderita herpes. Oleh ibunya dijemput disekolah, untuk diperiksakan ke puskesmas. Namun malang, ketika membonceng motor, korban tertimpa pohon akasia yang ada di pinggir jalan di dekat SMK Farmasi panjatan.

Saat itu korban sempat dilarikan ke Puskesmas panjatan dan di rujuk ke RSUD Wates. Namun karena kondisinya tidak kunjung membaik korban akhirnya dirujuk ke RSUP DR Sardjito Yogyakarta. Malang dua hari dirawat di sardjito korban akhirnya meninggal.

“Sejak tertimpa korban tidak sadarkan diri” jelas Sukimi, Senin (14/1/13).

Rencananya hari ini, jasad korban akan dikebumikan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) Krembangan. Korban mengalami luka pada kepala dan mengalami pendarahan.

Bupati Kulonprogo Hasto Wardoyo yang melayat menyampaikan rasa duka yang mendalam. Pemkab Kulonprogo juga memberikan uang santunan kepada keluarga korban.

“Atas nama pemkab, kami ikut berduka atas musibah ini,” jelas Hasto.

Badan Penanggulangan Bencana Daerah, (BPBD) mencatat selama musibah badai tropis, tercatat ada 111 kejadian pohon tumbang yang menimpa rumah maupun perkantoran. Ini merupakan satu-satunya korban jiwa.
(rsa)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6999 seconds (0.1#10.140)