Sosialisasi Kandidat Pilgub ajang black campaign

Senin, 14 Januari 2013 - 02:18 WIB
Sosialisasi Kandidat Pilgub ajang black campaign
Sosialisasi Kandidat Pilgub ajang black campaign
A A A
Sindonews.com - Pemuda dan masyarakat Kabupaten Musi Rawas (Mura) menyesalkan, dan kecewa sosialisasi pemilihan Gubernur dan Wakil Gubernur Provinsi Sumsel 2012 oleh kandidat, diduga menjadi ajang intrik politik hitam (black campaign) yang tidak sehat dan menimbulkan keresahan serta perpecahan di masyarakat.

Sekretaris Dewan Pimpinan Daerah (DPD) Komite Nasional Pemuda Indonesia (KNPI) Kabupaten Musi Rawas (Mura) Alhayat mengatakan, masyarakat dan pemuda di Mura merasa prihatin, karena kompetisi yang akan berlangsung telah dimulai dengan cara yang tidak sehat.

Hal ini dapat dilihat adanya berbagai isu-isu terhadap calon atau kelompok tertentu, dengan cara pembusukan karakter. Padahal sebagai pemuda yang ada di Sumsel berharap adanya sosok pemimpin yang benar jadi pilihan masyarakat.

"Kompetisi yang tidak sehat ini pasti berimbas di masyarakat, seharusnya kandidat yang ikut berkompetisi untuk Pilgub harus menunjuk nilai positif dan menjadi panutan, bagi masyarakat termasuk bagi para kandidat itu sendiri," tegas Alhayat, Minggu (13/1/2013).

Mantan Ketua HMI Cabang Kota Lubuklinggau menjelaskan, isu-isu black campaign ini sebenarnya adanya rasa ketakutan dan kegelisahan, dari kelompok tertentu yang mendalam dan kelompok ini menganggap kuat, baik secara elektabilitas, kualitas maupun integritas.

"Kami menolak keras bagi kandidat pilgub yang menghalalkan segala cara dalam berkompetisi, termasuk memprovokasi masyarakat untuk terbelah. Dan apabila ada kandidat yang melakukan tindakan seperti ini sebaiknya jangan dipilih karena kalau sampai terpilih sangat membahayakan," jelas dia.

Menurut Alhayat, yang lebih parah lagi jika calon yang seperti ini terpilih, maka dapat dipastikan tidak akan memikirkan masyarakat. Mirisnya calon tersebut sibuk memperkaya diri sendiri, keluarga, dan sibuk untuk membentuk dinasti kerajaan geng (kelompok sendiri).
(stb)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8975 seconds (0.1#10.140)