Bocah SD hilang terseret arus

Selasa, 04 Desember 2012 - 18:00 WIB
Bocah SD hilang terseret arus
Bocah SD hilang terseret arus
A A A
Sindonews.com – Bermain di saluran air, seorang bocah SD hanyut terbawa arus. Bocah itu bernama Qiyan Alrianto (7) siswa kelas I SDN Karanganyargunung, Candisari, Semarang.

Insiden itu terjadi pukul 14.00 WIB, Selasa (4/12/2012) siang. Saat itu turun hujan lebat. Qiyan bermain bersama dua rekannya, Handa dan Dicky Fauzi. Mereka sama – sama masih bocah yang bersekolah di SDN Karanganyargunung.

“Mereka semua main hujan–hujanan di dekat saluran air, Dicky dan Qiyan terbawa arus, tapi Dicky bisa pulang lagi, kalau Qiyan hilang kebawa arus,” kata Dafa Resa Kurniawan (9) siswa kelas IV SDN Karanganyargunung Semarang.

Lurah Karanganyargunung, Purwadi Saputro, mengatakan Dicky mengalami luka–luka terutama di bagian kepala. Diduga luka itu disebabkan benturan saat terbawa arus. Sementara Qiyan masih belum ditemukan.

“Arusnya memang kencang, muaranya nanti ke sungai daerah Jangli Tembalang, saat ini masih dilakukan pencarian oleh tim,” ungkapnya.

Pantauan SINDO di lokasi kejadian, petugas dari SAR, Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) dan Kepolisian dari Polrestabes Semarang dan Polsek Gajahmungkur tiba di sana.

Dibantu warga sekitar, tim masih melakukan pencarian atas korban yang hilang terbawa arus. Petugas juga mencari di sekitar muara selokan itu.
(ysw)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9118 seconds (0.1#10.140)