Ribuan siswa ikuti UN kesetaraan
Selasa, 25 September 2012 - 05:17 WIB

Ribuan siswa ikuti UN kesetaraan
A
A
A
Sindonews.com - Ribuan siswa kelompok belajar (kejar) Paket A, B, dan C di Kabupaten Garut akan ikuti Ujian Nasional (UN) Kesetaraan Oktober mendatang.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Garut Mahmud mengatakan, ribuan siswa yang mengikuti ujian tersebut berasal dari berbagai kalangan di masyarakat.
"Ujian ini diperuntukan bagi masyarakat yang ingin mendapatkan ijazah. Termasuk juga bagi masyarakat yang sebelumnya buta huruf. Kami siap menyelenggarakan ujian kesetaraan bagi mereka," kata Mahmud, Senin (24/9/2012).
Disebutkan Mahmud, ribuan siswa ini terdiri dari 1.052 peserta ujian Paket A, 600 peserta ujian Paket B, dan 30 peserta Paket C.
Menurut Mahmud, sebagian dari para siswa kejar paket A, B, dan C, ini dibawah naungan Kantor Departemen Agama (Kandepag) Kabupaten Garut.
"Saya berharap, seluruh siswa bisa lulus pada pelaksanaan ujiannya nanti. Bagaimanapun usia mereka bervariasi, dimulai dari usia 20 hingga 40 tahunan," imbuhnya.
Kabid Pendidikan Non Formal (PNF) Disdik Kabupaten Garut Yana Kuswendi mengatakan, UN kesetaraan ini akan dilaksanakan di tiga wilayah, yaitu di Kecamatan Garut Kota, Kecamatan Bungbulang, dan Kecamatan Pameungpeuk. Pemberlakuan di tiga wilayah ini dimaksudkan untuk mempermudah para siswa peserta dalam menjangkau lokasi ujian.
"Hingga saat ini, kami belum tahu kapan pastinya waktu ujian dilaksanakan. Namun, kami siap menyelenggarakan," tandasnya.
Kepala Dinas Pendidikan (Kadisdik) Kabupaten Garut Mahmud mengatakan, ribuan siswa yang mengikuti ujian tersebut berasal dari berbagai kalangan di masyarakat.
"Ujian ini diperuntukan bagi masyarakat yang ingin mendapatkan ijazah. Termasuk juga bagi masyarakat yang sebelumnya buta huruf. Kami siap menyelenggarakan ujian kesetaraan bagi mereka," kata Mahmud, Senin (24/9/2012).
Disebutkan Mahmud, ribuan siswa ini terdiri dari 1.052 peserta ujian Paket A, 600 peserta ujian Paket B, dan 30 peserta Paket C.
Menurut Mahmud, sebagian dari para siswa kejar paket A, B, dan C, ini dibawah naungan Kantor Departemen Agama (Kandepag) Kabupaten Garut.
"Saya berharap, seluruh siswa bisa lulus pada pelaksanaan ujiannya nanti. Bagaimanapun usia mereka bervariasi, dimulai dari usia 20 hingga 40 tahunan," imbuhnya.
Kabid Pendidikan Non Formal (PNF) Disdik Kabupaten Garut Yana Kuswendi mengatakan, UN kesetaraan ini akan dilaksanakan di tiga wilayah, yaitu di Kecamatan Garut Kota, Kecamatan Bungbulang, dan Kecamatan Pameungpeuk. Pemberlakuan di tiga wilayah ini dimaksudkan untuk mempermudah para siswa peserta dalam menjangkau lokasi ujian.
"Hingga saat ini, kami belum tahu kapan pastinya waktu ujian dilaksanakan. Namun, kami siap menyelenggarakan," tandasnya.
(mhd)