Anggaran Pilgub Jateng disepakati Rp746 M

Rabu, 25 Juli 2012 - 17:34 WIB
Anggaran Pilgub Jateng disepakati Rp746 M
Anggaran Pilgub Jateng disepakati Rp746 M
A A A
Sindonews.com - Komisi Pemilihan Umum (KPU) Jawa Tengah (Jateng) akan melakukan langkah efisiensi penggunaan anggaran Pemilihan Gubernur (Pilgub) Jateng pada 2013 mendatang. Ini dilakukan menyusul adanya rasionalisasi pengajuan anggaran yang sebelumnya Rp907 miliar, namun Pemprov Jateng hanya menyetujui Rp746 miliar.

Jumlah tersebut mengalami kenaikan dari rencana pemprov yang sebelumnya akan memberikan dana Rp621 miliar. Keputusan pemberian alokasi anggaran untuk dua putaran sebesar Rp746 miliar ini diambil dalam rapat antara KPU dengan Tim Anggaran Pemerintah Daerah (TAPD) pada Selasa 24 Juli lalu.

Ketua KPU Jateng Fajar Saka mengatakan, sebagai konsekuensi dari rasionalisasi anggaran, KPU telah menyusun rencana efisiensi anggaran kegiatan yang lebih banyak di penyelenggara. Di antaranya adalah kegiatan rapat kerja, dan perjalanan dinas yang dikurangi volumenya.

“Untuk (uang) lembur kami kurangi, bahkan dihapus di beberapa tempat. Intinya untuk kepentingan publik, baik itu kepentingan peserta, kepentingan pemilih, dan sosialisasi tetap tidak kami kurangi,” katanya, usai rapat dengan Komisi A DPRD Jateng, Rabu (25/7/2012).

Fajar mengatakan anggaran untuk Pilkada Jateng yang tersedia sekarang adalah Rp621 miliar. Untuk menutup sisa karena harus mencapai Rp746 miliar, belum ada pembahasan lebih lanjut.

“Tahun ini kita dialokasikan Rp35,34 miliar untuk kegiatan sampai akhir tahun. Sebelumnya kami rencanakan Rp40 miliar, namun kami kurangi dan sisanya digunakan untuk menutup kekurangan anggaran di tahun 2013,“ tandasnya.

Tahun ini, lanjut Fajar, KPU akan menyelenggarakan empat kegiatan, di antaranya adalah pembentukan badan penyelenggara, pemutakhiran data dan daftar pemilih, administrasi keuangan dan pencalonan.

Ketua Komisi A DPRD Jateng Fuad Hidayat mengatakan, pada November mendatang, Pemprov Jateng sudah harus menyerahkan data penduduk potensial pemilih pilkada (DP4) ke KPU Jateng. Kendati demikian, sampai dengan saat ini belum ada alokasi anggaran untuk itu.

“Kebutuhannya Rp500 juta. Ini akan dibahas dalam Badan Anggaran (Banggar) DPRD Jateng,” kata Fuad.

Dalam rapat dengan KPU, pihaknya hanya membahas anggaran untuk empat kegiatan di tahun ini selain Daftar Penduduk Potensial Pemilih Pemilu (DP4).
(azh)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6266 seconds (0.1#10.140)