Jatim Sulap Gedung Sekolah Jadi Ruang Isolasi Pemudik

Senin, 06 April 2020 - 23:08 WIB
Jatim Sulap Gedung Sekolah Jadi Ruang Isolasi Pemudik
Jatim Sulap Gedung Sekolah Jadi Ruang Isolasi Pemudik
A A A
SURABAYA - Pemerintah Provinsi (Pemprov) Jawa Timur (Jatim) akan mengalihfungsikan gedung sekolah sementara sebagai lokasi karantina atau isolasi para pemudik.

Kepala Dinas Pendidikan Pemprov Jatim Wahid Wahyudi sudah meminta kepada seluruh pemkab dan pemkot di Jatim untuk menyiapkan ruang kelas sekolah dasar sebagai tempat karantina pemudik atau tempat penampungan sementara. (Baca juga: Satu Warga Sleman Positif Corona Meninggal di RSUP Dr Sardjito)

Langkah penyiapan ruang kelas sekolah dasar dipilih sebagai tempat karantina pemudik selama 14 hari karena sekolah dasar saat ini sudah ada di setiap desa dan kelurahan. Langkah ini diambil jika tempat karantina seperti rumah sakit dan puskesmas telah melebihi kapasitas.

“Jika overload, maka bisa memanfaatkan ruang sekolah karena SD berada di semua kelurahan di pedesaan. Ini sebagai upaya kesiapsiagaan. Kita berharap untuk tidak pulang kampung, kami mengimbau desa berkoordinasi dengan Kepolisian dan TNI untuk memiliki tempat penampungan,” tandas Wahid, Senin (6/4/2020).

Saat ini Pemprov Jatim tengah gencar mengimbau kepada masyarakat untuk tidak mudik ke kampung halaman. Larangan mudik ini sebagai bentuk kebijakan untuk memutus mata rantai penyebaran virus corona.
(nbs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5693 seconds (0.1#10.140)