Jamaah Ijtima Ulama Asia asal Lampung Wafat Usai Dinyatakan Positif Corona
A
A
A
LIWA - Seorang kakek (71) eks Jamaah Ijtima Ulama Asia Gowa asal Lampung Barat meninggal saat menjalani perawatan di RSU Abdoel Moeloek, Bandar Lampung, Sabtu (4/4/2020). Dimana dua hari sebelumnya pria ini dinyatakan positif terpapar COVID-19.
Sang kakek merupakan pasien ke-10 di RSU Abdoel Moeloek dan diketahui memiliki riwayat perjalanan pernah menghadiri kegiatan Ijtima Ulama Tingkat Asia di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan pada 19 Maret lalu bersama 13 rekannya yang juga merupakan warga Lampung Barat. (Baca: Gegerkan Warga, Wanita Pingsan di Trotoar Ternyata Kelelahan)
Rencananya jenazah akan dikebumikan Sabtu (4/4/2020) malam ini menggunakan protokol pemakaman COVID-19 di kampung asalnya, Kecamatan Sekincau, Lampung Barat.
Sementara itu Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus mengatakan, pihaknya sudah memberi perintah kepada perangkat desa dan kecamatan setempat untuk melakukan tracking terhadap orang-orang yang pernah kontak langsung dengan pasien positif COVID-19 tersebut untuk segera dilakukan karantina atau isolasi mandiri.
“Untuk itu Pemkab Lampung Barat siap memberikan bantuan dalam rangka isolasi mandiri tersebut dari sisi kesehatan dan kebutuhan lain serta juga keselamatan dan perlindungannya,” tandas Bupati Lampung Barat.
Sang kakek merupakan pasien ke-10 di RSU Abdoel Moeloek dan diketahui memiliki riwayat perjalanan pernah menghadiri kegiatan Ijtima Ulama Tingkat Asia di Kabupaten Gowa, Sulawesi Selatan pada 19 Maret lalu bersama 13 rekannya yang juga merupakan warga Lampung Barat. (Baca: Gegerkan Warga, Wanita Pingsan di Trotoar Ternyata Kelelahan)
Rencananya jenazah akan dikebumikan Sabtu (4/4/2020) malam ini menggunakan protokol pemakaman COVID-19 di kampung asalnya, Kecamatan Sekincau, Lampung Barat.
Sementara itu Bupati Lampung Barat Parosil Mabsus mengatakan, pihaknya sudah memberi perintah kepada perangkat desa dan kecamatan setempat untuk melakukan tracking terhadap orang-orang yang pernah kontak langsung dengan pasien positif COVID-19 tersebut untuk segera dilakukan karantina atau isolasi mandiri.
“Untuk itu Pemkab Lampung Barat siap memberikan bantuan dalam rangka isolasi mandiri tersebut dari sisi kesehatan dan kebutuhan lain serta juga keselamatan dan perlindungannya,” tandas Bupati Lampung Barat.
(sms)