Tak Mau Tes Rapid, ODP Ancam Petugas Medis Pakai Pisau

Senin, 30 Maret 2020 - 17:54 WIB
Tak Mau Tes Rapid, ODP Ancam Petugas Medis Pakai Pisau
Tak Mau Tes Rapid, ODP Ancam Petugas Medis Pakai Pisau
A A A
PANGANDARAN - Salah satu Orang Dalam Pemantauan (ODP) COVID-19 di Kabupaten Pangandaran mengancam petugas medis menggunakan pisau saat akan dilakukan rapid tes.

Bupati Pangandaran Jeje Wiradinata mengatakan, ODP tersebut merupakan salah satu warga Pangandaran yang pulang dari perantauan. "Saya mendapat kabar salah satu ODP COVID-19 ada yang tidak mau dicek kesehatan oleh petugas medis saat mau dilakukan rapid tes," ungkap Jeje, Senin (30/3/2020). (Baca juga: Gerak Cepat, Kelurahan Jagalan di Mojokerto Lakukan Lockdown Sendiri)

Jeje mengatakan, siapa saja yang menghalangi petugas medis dalam melakukan tugas tes kesehatan atau rapid tes COVID-19, maka akan dipidanakan.

"Kami telah berkoordinasi dengan Kapolres Ciamis dan Dandim 0613 Ciamis serta Kajari Ciamis membahas tentang upaya warga yang berusaha menghalangi petugas yang hendak melakukan rapid tes COVID-19 terhadap ODP," ujarnya.

Aparat akan menindak tegas warga yang menghalangi apalagi mengancam petugas saat melakukan rapid tes COVID-19. "Pelaksanaan rapid tes demi kebaikan bersama masyarakat di Kabupaten Pangandaran," jelasnya.

Apabila ditemukan terpapar, maka yang bersangkutan langsung diobati dan diharapkan semuanya sehat serta terbebas dari COVID-19. "Ancaman kepada petugas medis jangan sampai terulang, kami imbau petugas medis bekerja sesuai SOP dan berikan pelayanan yang maksimal kepada masyarakat," ujarnya.
(nbs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9110 seconds (0.1#10.140)