Soal WNA China Masuk Kendari, Kapolda Sultra Sampaikan Permohonan Maaf

Selasa, 17 Maret 2020 - 16:07 WIB
Soal WNA China Masuk Kendari, Kapolda Sultra Sampaikan Permohonan Maaf
Soal WNA China Masuk Kendari, Kapolda Sultra Sampaikan Permohonan Maaf
A A A
KENDARI - Kapolda Sulawesi Tenggara (Sultra) Brigjen Pol Merdisyam memberikan klarifikasi terkait berita masuknya 49 warga negara asing (WNA) asal China ke Kendari.

Menurut Kapolda, video viral yang beredar di media sosial (medsos) soal kedatangan WNA China pada Minggu (15/3/2020) di Bandara Haluoleo Kendari adalah benar.

Namun, soal perbedaan informasi yang menjadi polemik, Kapolda minta maaf. "Permohonan maaf kepada rekan-rekan sekalian dari saya sebagai Kapolda Sultra" ujar Brigjen Pol Merdisyam, Selasa (17/3/2020).

Kapolda menambahkan, perbedaan informasi terjadi karena info awal yang dia dapatjuga berbeda.

"Berdasarkan informasi awal yang kami peroleh dari otoritas Bandara Haluoleo dan Danlanud Haluoleo, bahwa benar WNA China berasal dari Jakarta. Mereka sudah dilengkapi visa dan medical sertifikat atau HAC yang merupakan persyaratan masuk orang asing," tuturnya.

"Informasi dari otoritas bandara hanya bisa menjelaskan terkait asal keberangkatan WNA China yang datang, karena Bandara Haluoleo tidak terdapat pemeriksaan keimigrasian pada pintu kedatangan," tambahnya.

Saat memberikan keterangan pun, kata Kapolda, dia telah melakukan koordinasi dengan pihak perusahaan (PT VDNI).

"Kami sudah koordinasi dengan pihak perusahaan, yakni VDNI bahwa TKA yang masuk ini merupakan TKA lama, karena tidak ada TKA baru yang datang," pungkasnya.

Sebelumnya, Kakanwil Menkum dan HAM Sultra Sofyan menjelaskan, 49 WNA China asal Henan tersebut masuk dari China ke Thailand lalu dikarantina. Dari Thailand mereka ke Jakarta, selanjutnya ke Kendari.

(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8629 seconds (0.1#10.140)