613 Mahasiswa Terima Beasiswa Bone Bolango Cemerlang
A
A
A
SUWAWA - Bupati Bone Bolango (Bonebol) Hamim Pou terus berkomitmen untuk membangun dan memajukan sektor pendidikan di daerah itu. Hal ini dibuktikan dengan digelontorkannya anggaran sebesar Rp2 miliar untuk program beasiswa Bone Bolango Cemerlang yang diperuntukkan bagi mahasiswa asal Kabupaten Bone Bolango.
Tahun ini sebanyak 613 mahasiswa yang merupakan putra-putri Kabupaten Bone Bolango yang berasal dari 12 perguruan tinggi di Gorontalo, dan beberapa perguruan tinggi dari luar Gorontalo, serta perguruan tinggi luar negeri yang mengikuti pendidikan, baik S1, S2, dan S3, menerima bantuan studi berupa beasiswa Bone Bolango Cemerlang dari Pemkab Bone Bolango.
“Salah satu kebijakan kita dalam pembangunan sektor pendidikan adalah kita memberikan beasiswa kepada putra putri Bone Bolango,”kata Bupati Bone Bolango Hamim Pou pada penandatanganan MoU beasiswa Bone Bolango Cemerlang oleh Bupati Hamim Pou dengan pimpinan universitas/perguruan tinggi di Gorontalo tahun 2020, di Aula MAN Insan Cendekia, Rabu (11/3/2020).
Hamim mengatakan, nanti pada tahun 2021 mendatangkan dirinya menargetkan 1.000 orang putra putri Bone Bolango bisa mendapatkan menikmati layanan program beasiswa Bone Bolango cemerlang tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bone Bolango, Marni Nisabu mengungkapkan beasiswa Bone Bolango Cemerlang ini tujuannya yang pertama adalah membantu anak-anak Bone Bolango yang kuliah diperguruan tinggi di Provinsi Gorontalo, terutama untuk meringankan beban mereka.
Untuk kriteria penerima beasiswa ini, lanjut Marni, mereka yang terdaftar diperguruan tinggi yang ada di Gorontalo. Kemudian mempunyai IPK minimal 3, dan sementara mereka tidak menerima beasiswa lain, serta ada surat pernyataan dari Kepala Desa bahwa mereka benar-benar adalah penduduk asli Bone Bolango.
“Penerimanya prioritas adalah putra putri dari Rumah Tangga Miskin (RTM). Tetapi ketika RTM-nya habis, kita bisa mengambil dari yang lain, yang penting adalah anak-anak Bone Bolango,”ungkap Marni Nisabu.
Tidak hanya itu, program beasiswa Bone Bolango Cemerlang ini, pihaknya juga bekerja sama dengan UGM, Universitas Brawijaya, IPB Bogor, bahkan tahun ini kami dengan Indonesia Tionghoa Culture Centre untuk beasiswa kami untuk bidang kedokteran. Kemudian juga dengan Universitas Muhammadiyah Makassar juga kita sudah kerja sama untuk kedokteran.
“Jadi tahun ini kami lewat program beasiswa Bone Bolango Cemerlang sudah mengakomodir S1, S2, dan S3 bahkan perguruan tinggi luar daerah, dan juga luar negeri kita sudah MoU. Total beasiswa tahun ini sebesar Rp2 miliar dengan jumlah penerimanya sebanyak 613 orang mahasiswa,” terangnya.
Tahun ini sebanyak 613 mahasiswa yang merupakan putra-putri Kabupaten Bone Bolango yang berasal dari 12 perguruan tinggi di Gorontalo, dan beberapa perguruan tinggi dari luar Gorontalo, serta perguruan tinggi luar negeri yang mengikuti pendidikan, baik S1, S2, dan S3, menerima bantuan studi berupa beasiswa Bone Bolango Cemerlang dari Pemkab Bone Bolango.
“Salah satu kebijakan kita dalam pembangunan sektor pendidikan adalah kita memberikan beasiswa kepada putra putri Bone Bolango,”kata Bupati Bone Bolango Hamim Pou pada penandatanganan MoU beasiswa Bone Bolango Cemerlang oleh Bupati Hamim Pou dengan pimpinan universitas/perguruan tinggi di Gorontalo tahun 2020, di Aula MAN Insan Cendekia, Rabu (11/3/2020).
Hamim mengatakan, nanti pada tahun 2021 mendatangkan dirinya menargetkan 1.000 orang putra putri Bone Bolango bisa mendapatkan menikmati layanan program beasiswa Bone Bolango cemerlang tersebut.
Kepala Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Kabupaten Bone Bolango, Marni Nisabu mengungkapkan beasiswa Bone Bolango Cemerlang ini tujuannya yang pertama adalah membantu anak-anak Bone Bolango yang kuliah diperguruan tinggi di Provinsi Gorontalo, terutama untuk meringankan beban mereka.
Untuk kriteria penerima beasiswa ini, lanjut Marni, mereka yang terdaftar diperguruan tinggi yang ada di Gorontalo. Kemudian mempunyai IPK minimal 3, dan sementara mereka tidak menerima beasiswa lain, serta ada surat pernyataan dari Kepala Desa bahwa mereka benar-benar adalah penduduk asli Bone Bolango.
“Penerimanya prioritas adalah putra putri dari Rumah Tangga Miskin (RTM). Tetapi ketika RTM-nya habis, kita bisa mengambil dari yang lain, yang penting adalah anak-anak Bone Bolango,”ungkap Marni Nisabu.
Tidak hanya itu, program beasiswa Bone Bolango Cemerlang ini, pihaknya juga bekerja sama dengan UGM, Universitas Brawijaya, IPB Bogor, bahkan tahun ini kami dengan Indonesia Tionghoa Culture Centre untuk beasiswa kami untuk bidang kedokteran. Kemudian juga dengan Universitas Muhammadiyah Makassar juga kita sudah kerja sama untuk kedokteran.
“Jadi tahun ini kami lewat program beasiswa Bone Bolango Cemerlang sudah mengakomodir S1, S2, dan S3 bahkan perguruan tinggi luar daerah, dan juga luar negeri kita sudah MoU. Total beasiswa tahun ini sebesar Rp2 miliar dengan jumlah penerimanya sebanyak 613 orang mahasiswa,” terangnya.
(atk)