Gus Sholah Wafat, Ziarah Makam Gus Dur Ditutup
A
A
A
JOMBANG - Kawasan wisata religi makam Gus Dur, ditutup sementara untuk menghormati proses pemakaman wafatnya Pengasuh Pesantren Tebuireng, KH Salahuddin Wahid.
Hal itu disampaikan Mudir Pembinaan Pesantren Tebuireng, KH Lukman Hakim. Ia mengungkapkan, penutupan sementara ini dilakukan agar tidak mengganggu proses pemakaman KH Salahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Sholah itu.
"Sementara kami tutup, untuk melancarkan prosesi pemakaman. Untuk waktu penutupan, sampai prosesi pemakaman (Gus Sholah) selesai," kata kiai yang biasa disapa Gus Lukman ini, Senin (3/2/2020).
Namun demikian, penutupan ini hanya dilakukan di area makam. Untuk peziarah yang sudah terlanjur datang ke Pesantren Tebuireng, masih bisa berdoa di lorong masuk pesantren.
"Kalau dari lorong masih bisa untuk peziarah, tapi tidak bisa masuk ke area makam. Biar prosesi pemakamannya berjalan dengan lancar," terangnya saat ditemui di Pesantren Tebuireng. (Baca: Gus Sholah Akan Dimakamkan Tepat di Sebelam Makam Ayahnya).
Tak hanya itu, seluruh aktivitas belajar mengajar di Pesantren Tebuireng hari ini juga diliburkan. Namun demikian, Gus Lukman mengimbau para santri dan santriwati untuk tidak beraktivitas di pesantren. "Santri untuk hari ini diliburkan, untuk menghormati meninggalnya pengasuh. Semuanya beraktifitas di dalam pondok," tandas Gus Lukman.
KH Shalahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Sholah wafat, pada Minggu (2/2/2020). Pengasuh Pesantren Tebuireng, Jombang ini menghembuskan nafas terakhir sekira pukul 20.55 WIB.
Hal itu disampaikan Mudir Pembinaan Pesantren Tebuireng, KH Lukman Hakim. Ia mengungkapkan, penutupan sementara ini dilakukan agar tidak mengganggu proses pemakaman KH Salahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Sholah itu.
"Sementara kami tutup, untuk melancarkan prosesi pemakaman. Untuk waktu penutupan, sampai prosesi pemakaman (Gus Sholah) selesai," kata kiai yang biasa disapa Gus Lukman ini, Senin (3/2/2020).
Namun demikian, penutupan ini hanya dilakukan di area makam. Untuk peziarah yang sudah terlanjur datang ke Pesantren Tebuireng, masih bisa berdoa di lorong masuk pesantren.
"Kalau dari lorong masih bisa untuk peziarah, tapi tidak bisa masuk ke area makam. Biar prosesi pemakamannya berjalan dengan lancar," terangnya saat ditemui di Pesantren Tebuireng. (Baca: Gus Sholah Akan Dimakamkan Tepat di Sebelam Makam Ayahnya).
Tak hanya itu, seluruh aktivitas belajar mengajar di Pesantren Tebuireng hari ini juga diliburkan. Namun demikian, Gus Lukman mengimbau para santri dan santriwati untuk tidak beraktivitas di pesantren. "Santri untuk hari ini diliburkan, untuk menghormati meninggalnya pengasuh. Semuanya beraktifitas di dalam pondok," tandas Gus Lukman.
KH Shalahuddin Wahid atau yang akrab disapa Gus Sholah wafat, pada Minggu (2/2/2020). Pengasuh Pesantren Tebuireng, Jombang ini menghembuskan nafas terakhir sekira pukul 20.55 WIB.
(nag)