Sakit Hati, Motif Anak Purnawirawan TNI Teror Bom di Rumah Sendiri
A
A
A
PALEMBANG - Pelaku teror bom palsu di rumah Kapten (Purn) TNI Sunaria di Jalan Basuki Rahmat, Kota Palembang, Sumatera Selatan (Sumsel), Senin (9/12/2019) lalu yang ditangkap anggota Polrestabes Palembang berinsial B (16) ternyata anak korban sendiri.
B (16) yang merupakan pelajar SMA mengaku sakit hati terhadap korban yang tak lain ayah pelaku sendiri. Pelaku marah karena dianggap biang masalah di rumahnya. Namun, pelaku tidak menyangka teror yang dilakukannya tersebut ditangani sedemikian rupa.
Dari hasil penyelidikan, kejadian tersebut bukan merupakan teror, hanya tindakan untuk menunjukkan sikap seorang anak kepada keluarganya. Apalagi, si anak masih berstatus pelajar. "Pelaku dan korban ini merupakan anak dan orangtuanya. Tidak ada motif lain, hanya menunjukkan sikap saja," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Yon Edi Winara, Rabu (11/12/2019).
Untuk itu, polisi akhirnya mengembalikan pelaku kepada keluarganya. Aparat menilai hanya sikap seorang anak kepada keluarganya. "Kenakalan remaja dan tidak ada kaitannya dengan jaringan teroris," kata Kompol Yon Edi Winara.
B (16) yang merupakan pelajar SMA mengaku sakit hati terhadap korban yang tak lain ayah pelaku sendiri. Pelaku marah karena dianggap biang masalah di rumahnya. Namun, pelaku tidak menyangka teror yang dilakukannya tersebut ditangani sedemikian rupa.
Dari hasil penyelidikan, kejadian tersebut bukan merupakan teror, hanya tindakan untuk menunjukkan sikap seorang anak kepada keluarganya. Apalagi, si anak masih berstatus pelajar. "Pelaku dan korban ini merupakan anak dan orangtuanya. Tidak ada motif lain, hanya menunjukkan sikap saja," ujar Kasat Reskrim Polrestabes Palembang Kompol Yon Edi Winara, Rabu (11/12/2019).
Untuk itu, polisi akhirnya mengembalikan pelaku kepada keluarganya. Aparat menilai hanya sikap seorang anak kepada keluarganya. "Kenakalan remaja dan tidak ada kaitannya dengan jaringan teroris," kata Kompol Yon Edi Winara.
(zil)