Kabut Asap Kembali Pekat, Disdik Merangin Belum Bersikap
A
A
A
MERANGIN - Sejak tiga hari terakhir, kabut asap kembali menyelimuti Kabupaten Merangin, Jambi. Bahkan, terpantau hari ini Senin (14/10/2019) kabut asap mulai mengganggu aktivitas warga.
Terkait hal ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Merangin, belum mengambil langkah apa pun terkait para siswa, mulai dari TK hingga SMA.
Hal ini dikatakan, Kepala Disdikbud Merangin M Zubir yang dikonfirmasi wartawan. Pria yang akrab disapa Zubir ini mengaku memang pihaknya belum mengambil langkah apa pun. "Ya belum bisa ambil langkah, karena belum ada surat resmi dari BLHD terkait kabut asap ini," ungkap Zubir.
Disebutkannya juga, meski pun sudah ada bincang-bincang dengan Kepala BLHD, namun belum ada keterangan resmi terkait kabut asap yang masih pekat. "Tadi ada sempat bincang-bincang dengan Kepala BLHD, tetapi belum ada keterangan resminya, apakah kabut asap ini berbahaya atau tidak," katanya.
Meskipun belum ada titik terang, namun Zubir tetap menghimbau kepada para guru dan siswa untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan. "Tetap gunakan masker, dan kurangi aktivitas di luar ruangan," pungkasnya.
Terkait hal ini, Dinas Pendidikan dan Kebudayaan Merangin, belum mengambil langkah apa pun terkait para siswa, mulai dari TK hingga SMA.
Hal ini dikatakan, Kepala Disdikbud Merangin M Zubir yang dikonfirmasi wartawan. Pria yang akrab disapa Zubir ini mengaku memang pihaknya belum mengambil langkah apa pun. "Ya belum bisa ambil langkah, karena belum ada surat resmi dari BLHD terkait kabut asap ini," ungkap Zubir.
Disebutkannya juga, meski pun sudah ada bincang-bincang dengan Kepala BLHD, namun belum ada keterangan resmi terkait kabut asap yang masih pekat. "Tadi ada sempat bincang-bincang dengan Kepala BLHD, tetapi belum ada keterangan resminya, apakah kabut asap ini berbahaya atau tidak," katanya.
Meskipun belum ada titik terang, namun Zubir tetap menghimbau kepada para guru dan siswa untuk mengurangi aktivitas di luar ruangan. "Tetap gunakan masker, dan kurangi aktivitas di luar ruangan," pungkasnya.
(nag)