Kantor Kepala Desa di Merangin Disegel Warga
A
A
A
MERANGIN - Ratusan Pemuda Desa Titian Teras Kecamatan Batang Masumai Kabupaten Merangin , Jambi menyegel Kantor Kepala Desa Selasa malam (10/9/2019).
Penyegelan ini dilakukan warga untuk menuntut penyelesaian dugaan kasus asusila yang dilakukan oknum kepala desa berinisial M terhadap istri tetangganya pada Juli lalu.
Bahkan, atas dugaan kasus ini, oknum kepala desa tersebut telah didenda adat berupa 2 ekor kambing dan 40 gantang beras oleh pihak Lembaga Adat Desa. "Sampai sekarang belum ada penyelesaian, makanya kami melakukan penyegelan," ungkap tokoh Pemuda Titian Teras, Darimi, saat ditemui di kediamannya.
Darimi mewakili pemuda menyebutkan, apabila permasalahan belum juga diselesaikan, maka kantor Kepala Desa tetap akan disegel. "Kalau belum ada penyelesaian, ya belum bisa dibuka," ujarnya.
Di tempat terpisah, Camat Batang Masumai, Sapwan, yang dikonfirmasi di ruangannya membenarkan penyegelan kantor Kepala Desa Titian Teras tersebut, dan mengatakan pihaknya telah turun untuk membantu penyelesaian kasus ini.
"Kami sudah turun, dan mendengar langsung dari warga, intinya kami akan membantu memfasilitasi menyelesaikan masalah ini," ujar Camat.
Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan dari oknum kepala desa itu. Ketika didatangi kerumahnya, ia sedang tidak berada di rumah.
Penyegelan ini dilakukan warga untuk menuntut penyelesaian dugaan kasus asusila yang dilakukan oknum kepala desa berinisial M terhadap istri tetangganya pada Juli lalu.
Bahkan, atas dugaan kasus ini, oknum kepala desa tersebut telah didenda adat berupa 2 ekor kambing dan 40 gantang beras oleh pihak Lembaga Adat Desa. "Sampai sekarang belum ada penyelesaian, makanya kami melakukan penyegelan," ungkap tokoh Pemuda Titian Teras, Darimi, saat ditemui di kediamannya.
Darimi mewakili pemuda menyebutkan, apabila permasalahan belum juga diselesaikan, maka kantor Kepala Desa tetap akan disegel. "Kalau belum ada penyelesaian, ya belum bisa dibuka," ujarnya.
Di tempat terpisah, Camat Batang Masumai, Sapwan, yang dikonfirmasi di ruangannya membenarkan penyegelan kantor Kepala Desa Titian Teras tersebut, dan mengatakan pihaknya telah turun untuk membantu penyelesaian kasus ini.
"Kami sudah turun, dan mendengar langsung dari warga, intinya kami akan membantu memfasilitasi menyelesaikan masalah ini," ujar Camat.
Namun, hingga berita ini diturunkan, belum ada tanggapan dari oknum kepala desa itu. Ketika didatangi kerumahnya, ia sedang tidak berada di rumah.
(rhs)