Anggota Polsek Ulu Musi Diserang, 4 Polisi Luka Tusuk
A
A
A
EMPAT LAWANG - Insiden penyerangan terhadap Polsek Ulu Musi terjadi di Empat Lawang, Sumatera Selatan, malam ini. Yang mengakibatkan empat orang anggota di Polsek Ulu Musi mengalami luka tusuk dan kondisinya kritis.
Kapolres Empat Lawang AKBP Eko Yudi Karyanto membenarkan adanya penyerangan oleh sekelompok orang malam ini. "Akibat dari penyerangan itu empat anggotanya kena tusuk dan hingga kini kritis," kata Eko, Kamis (1/8/2019) dini hari.
Dijelaskan Eko, penyerangan itu bermula saat Kanit Reskrim Polsek Ulu Musi Ipda Arsan dan tiga anggotanya mengamankan pelaku pengancaman di daerah tersebut.
Namun belum sempat melakukan pengamanan, Kanit Reskrim dan seorang anggota tiba-tiba ditusuk pakai pisau oleh dua pelaku, Erwin dan Erwan. Sedangkan dua anggota lainnya langsung menindak tegas pelaku.
"Lalu setelah tindakan tegas itu dilakukan, kedua pelaku dibawa ke RSUD Tebing Tinggi, bersama dengan dua anggota yang mengalami luka tusuk. Secara tiba-tiba, pada pukul 21.00 WIB, massa datang ke RSUD dengan mengendarai dua truk, massa ada sekitar 50 orang," jelasnya.
Dijelaskan Eko, massa yang datang langsung mencari anggota yang berjaga dan melakukan penyerangan secara brutal. Akibatnya, ada dua anggota lagi juga terluka dan langsung dievakuasi ke Polres.
"Massa yang datang menyerang menggunakan pedang dan kecepek (senjata api rakitan). Sehingga semua anggota yang berjaga di rumah sakit mereka serang, secara brutal," ucapnya.
Demi keselamatan anggotanya yang terluka, langsung dievakuasi ke Mapolres, dan hingga kini kondisi di lokasi masih dicoba untuk dikendalikan. Kondisi masih kondusif namun seluruh anggota masih siaga.
"Anggota hingga kini masih siaga penuh, ada beberapa pelaku berhasil diamankan bahkan ada pelaku yang diberi tindakan tegas karena dinilai membahayakan," tandasnya.
Kapolres Empat Lawang AKBP Eko Yudi Karyanto membenarkan adanya penyerangan oleh sekelompok orang malam ini. "Akibat dari penyerangan itu empat anggotanya kena tusuk dan hingga kini kritis," kata Eko, Kamis (1/8/2019) dini hari.
Dijelaskan Eko, penyerangan itu bermula saat Kanit Reskrim Polsek Ulu Musi Ipda Arsan dan tiga anggotanya mengamankan pelaku pengancaman di daerah tersebut.
Namun belum sempat melakukan pengamanan, Kanit Reskrim dan seorang anggota tiba-tiba ditusuk pakai pisau oleh dua pelaku, Erwin dan Erwan. Sedangkan dua anggota lainnya langsung menindak tegas pelaku.
"Lalu setelah tindakan tegas itu dilakukan, kedua pelaku dibawa ke RSUD Tebing Tinggi, bersama dengan dua anggota yang mengalami luka tusuk. Secara tiba-tiba, pada pukul 21.00 WIB, massa datang ke RSUD dengan mengendarai dua truk, massa ada sekitar 50 orang," jelasnya.
Dijelaskan Eko, massa yang datang langsung mencari anggota yang berjaga dan melakukan penyerangan secara brutal. Akibatnya, ada dua anggota lagi juga terluka dan langsung dievakuasi ke Polres.
"Massa yang datang menyerang menggunakan pedang dan kecepek (senjata api rakitan). Sehingga semua anggota yang berjaga di rumah sakit mereka serang, secara brutal," ucapnya.
Demi keselamatan anggotanya yang terluka, langsung dievakuasi ke Mapolres, dan hingga kini kondisi di lokasi masih dicoba untuk dikendalikan. Kondisi masih kondusif namun seluruh anggota masih siaga.
"Anggota hingga kini masih siaga penuh, ada beberapa pelaku berhasil diamankan bahkan ada pelaku yang diberi tindakan tegas karena dinilai membahayakan," tandasnya.
(maf)