Kabur dari LP Pekanbaru sejak 2017, Pecatan Polisi Tewas saat Baku Tembak
A
A
A
PEKANBARU - Direktorat Reserse Kriminal Umum Polda Riau, Brimob dan Polresta Pekanbaru melakukan pengerebekan di sebuah rumah di Jalan Sepakat Kecamatan Tampan, Pekanbaru.
Dalam pengerebekan itu, terjadi baku tembak antara polisi dengan tiga orang yang diketahui merupakan buronan kasus narkoba.
Baku tembak terjadi di sekitar rumah yang digerebek sekitar pukul 07.30 WIB, selama sekitar 30 menit.
Seusai baku tembak yang terjadi pagi tadi, dua orang dinyatakan tewas dan satu orang terluka. Satu orang yang tewas identitasnya telah diketahui, yaitu Satriandi mantan anggota Polres Rohil, Riau yang dipecat.
Selain menewaskan dua tersangka, baku tembak juga mengakibatkan dua personel polisi terluka.
"Ya ada dua (yang tewas)," kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto di tempat kejadian perkara, Rabu 23/7/2019.
Satriandi merupakan buronan pihak Lapas Kelas II Pekanbaru setelah kabur pada 22 November 2017. Dia berhasil melarikan diri setelah menodongkan senjata api ke sipir.
Mantan polisi ini dihukum dalam kasus mengedarkan narkoba jenis sabu dan ekstasi.
Dalam pengerebekan itu, terjadi baku tembak antara polisi dengan tiga orang yang diketahui merupakan buronan kasus narkoba.
Baku tembak terjadi di sekitar rumah yang digerebek sekitar pukul 07.30 WIB, selama sekitar 30 menit.
Seusai baku tembak yang terjadi pagi tadi, dua orang dinyatakan tewas dan satu orang terluka. Satu orang yang tewas identitasnya telah diketahui, yaitu Satriandi mantan anggota Polres Rohil, Riau yang dipecat.
Selain menewaskan dua tersangka, baku tembak juga mengakibatkan dua personel polisi terluka.
"Ya ada dua (yang tewas)," kata Kabid Humas Polda Riau Kombes Sunarto di tempat kejadian perkara, Rabu 23/7/2019.
Satriandi merupakan buronan pihak Lapas Kelas II Pekanbaru setelah kabur pada 22 November 2017. Dia berhasil melarikan diri setelah menodongkan senjata api ke sipir.
Mantan polisi ini dihukum dalam kasus mengedarkan narkoba jenis sabu dan ekstasi.
(shf)