Biaya Operasi Pemisahan Kembar Siam Adam-Malik Rp700 Juta
A
A
A
MEDAN - Direktur Medik dan Keperawatan RSUP Adam Malik, Zainal Safri mengatakan, biaya seluruh penanganan proses hingga operasi pemisahan kembar siam, Adam dan Malik diperkirakan mencapai Rp700 juta. Operasi pemisahan kembar siam Adam dan Malik itu rencananya akan berlangsung pada 23 Juli 2019 di Rumah Sakit Umum Pusat (RSUP) Adam Malik, Medan, Sumatera Utara (Sumut).
"Angka itu muncul dari perkiraan biaya pemisahan kembar siam Fahira dan Sahira yang dipisahkan di sini (RSUP Adam Malik) juga pada 2017. Besarannya antara Rp600 juta hingga Rp700 juta, dan dinilai masih relevan dengan saat ini 2019," jelasnya kepada wartawan di RSUP Adam Malik, Medan, Senin (15/7/2019).
Zainal menuturkan, sebagian dari total biaya perawatan itu dapat diklaim ke Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Hanya saja jumlahnya relatif kecil, sekitar seperdelapan dari total biaya itu. Selebihnya akan ditanggung rumah sakit, dengan mempertimbangkan kondisi keluarga si kembar yang berasal dari kalangan tidak mampu.
"Mengenai biaya, sebenarnya kalau dihitung, kita sudah tidak sesuai dengan klaim BPJS. Tetapi kita tidak mengambil pada pasien. Artinya semua akan ditanggung oleh rumah sakit. Rumah sakit yang akan menanggung biaya itu. Ini pengabdian Rumah Sakit Adam Malik. Hal-hal seperti ini, adalah pengabdian kita terhadap masyarakat," terang Zainal.
Dia menuturkan rumah sakit gembira dengan kondisi Adam dan Malik yang baik. Organ-organ tubuhnya tumbuh dengan sempurna. Mempertimbangkan perkembangan fisik yang baik itu, maka tim dokter pun sepakat operasi dapat dilakukan.
"Kita tidak ada menunda-nunda. Kita harus menunggu waktu yang baik untuk operasi. Semua kita siapkan. Walaupun ini sudah 7 bulan, kita harus pastikan tidak ada perlengketan organ dalam, yang bisa menyulitkan dalam operasi," tutur Zainal.
Diketahui, bayi kembar siam asal Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Adam dan Malik hingga kini masih dirawat di ruang Perinatologi RSUP Adam Malik, Medan. Bayi berusia 7 bulan ini tumbuh normal dan memiliki organ dalam yang lengkap, dengan berat badan 17 kilogram.
Bagian tubuh keduanya yang lengket ada di perut bagian atas dengan panjang sekitar 4,2 sentimeter. Hati keduanya diketahui saling menempel dan pembuluh darah Adam ada yang menyeberang ke Malik.
"Angka itu muncul dari perkiraan biaya pemisahan kembar siam Fahira dan Sahira yang dipisahkan di sini (RSUP Adam Malik) juga pada 2017. Besarannya antara Rp600 juta hingga Rp700 juta, dan dinilai masih relevan dengan saat ini 2019," jelasnya kepada wartawan di RSUP Adam Malik, Medan, Senin (15/7/2019).
Zainal menuturkan, sebagian dari total biaya perawatan itu dapat diklaim ke Badan Penyelenggara Jaminan Sosial (BPJS) Kesehatan. Hanya saja jumlahnya relatif kecil, sekitar seperdelapan dari total biaya itu. Selebihnya akan ditanggung rumah sakit, dengan mempertimbangkan kondisi keluarga si kembar yang berasal dari kalangan tidak mampu.
"Mengenai biaya, sebenarnya kalau dihitung, kita sudah tidak sesuai dengan klaim BPJS. Tetapi kita tidak mengambil pada pasien. Artinya semua akan ditanggung oleh rumah sakit. Rumah sakit yang akan menanggung biaya itu. Ini pengabdian Rumah Sakit Adam Malik. Hal-hal seperti ini, adalah pengabdian kita terhadap masyarakat," terang Zainal.
Dia menuturkan rumah sakit gembira dengan kondisi Adam dan Malik yang baik. Organ-organ tubuhnya tumbuh dengan sempurna. Mempertimbangkan perkembangan fisik yang baik itu, maka tim dokter pun sepakat operasi dapat dilakukan.
"Kita tidak ada menunda-nunda. Kita harus menunggu waktu yang baik untuk operasi. Semua kita siapkan. Walaupun ini sudah 7 bulan, kita harus pastikan tidak ada perlengketan organ dalam, yang bisa menyulitkan dalam operasi," tutur Zainal.
Diketahui, bayi kembar siam asal Kabupaten Tapanuli Utara (Taput), Adam dan Malik hingga kini masih dirawat di ruang Perinatologi RSUP Adam Malik, Medan. Bayi berusia 7 bulan ini tumbuh normal dan memiliki organ dalam yang lengkap, dengan berat badan 17 kilogram.
Bagian tubuh keduanya yang lengket ada di perut bagian atas dengan panjang sekitar 4,2 sentimeter. Hati keduanya diketahui saling menempel dan pembuluh darah Adam ada yang menyeberang ke Malik.
(wib)