Haul Bung Karno ke-49, Sukmawati Bacakan Puisi ‘Bapak’
Haul Bung Karno ke-49, Sukmawati Bacakan Puisi ‘Bapak’
A
A
A
BLITAR - Peringatan hari meninggalnya (Haul) Bung Karno ke-49 di Kota Blitar, dihadiri Sukmawati Soekarno Putri. Dalam kesempatan itu Sukmawati juga membacakan puisi berjudul "Bapak". Puisi yang dibuat almarhum suaminya yang khusus didekasikan untuk Bung Karno.
Dia berharap peringatan haul Bung Karno akan langgeng. Peringatan hari meninggalnya Bung Karno 21 Juni terus dilaksanakan. Pemkot Blitar rutin setiap tahun menggelar Haul Bung Karno. Bahkan mengistimewakan bulan Juni sebagai Bulan Bung Karno.
Kepada Pemkot Blitar, para pecinta Bung Karno dan seluruh masyarakat yang turut memeriahkan haul, Sukma menyatakan terima kasihnya. "Atas nama keluarga besar Bung Karno, terima kasih Pemkot Blitar," kata Sukmawati, Kamis 20 Juni 2019 malam.
Oleh Pemerintah Kota Blitar puncak haul Bung Karno diperingati dengan menggelar Kenduri 1.000 tumpeng. Nasi beserta lauk pauk ditata sedemikian rupa dan ditempatkan berderet sepanjang jalan Makam Bung Karno hingga Istana Gebang.
Dalam sambutannya Plt Wali Kota Blitar Santoso mengatakan, tumpeng merupakan simbol kebersamaan dan kegotongroyongan. Karena itu dalam momentum haul ini, dia mengajak seluruh masyarakat, yakni khususnya warga Kota Blitar kembali ke semangat persatuan dan kesatuan.
Selain itu Santoso juga mengajak semua untuk tidak melupakan sejarah (Jasmerah), khususnya terkait jasa besar para pemimpin dalam memerdekaan Indonesia. "Kenduri seribu tumpeng ini merupakan agenda rutin yang dikemas merakyat," ujar Santoso.
Dia berharap peringatan haul Bung Karno akan langgeng. Peringatan hari meninggalnya Bung Karno 21 Juni terus dilaksanakan. Pemkot Blitar rutin setiap tahun menggelar Haul Bung Karno. Bahkan mengistimewakan bulan Juni sebagai Bulan Bung Karno.
Kepada Pemkot Blitar, para pecinta Bung Karno dan seluruh masyarakat yang turut memeriahkan haul, Sukma menyatakan terima kasihnya. "Atas nama keluarga besar Bung Karno, terima kasih Pemkot Blitar," kata Sukmawati, Kamis 20 Juni 2019 malam.
Oleh Pemerintah Kota Blitar puncak haul Bung Karno diperingati dengan menggelar Kenduri 1.000 tumpeng. Nasi beserta lauk pauk ditata sedemikian rupa dan ditempatkan berderet sepanjang jalan Makam Bung Karno hingga Istana Gebang.
Dalam sambutannya Plt Wali Kota Blitar Santoso mengatakan, tumpeng merupakan simbol kebersamaan dan kegotongroyongan. Karena itu dalam momentum haul ini, dia mengajak seluruh masyarakat, yakni khususnya warga Kota Blitar kembali ke semangat persatuan dan kesatuan.
Selain itu Santoso juga mengajak semua untuk tidak melupakan sejarah (Jasmerah), khususnya terkait jasa besar para pemimpin dalam memerdekaan Indonesia. "Kenduri seribu tumpeng ini merupakan agenda rutin yang dikemas merakyat," ujar Santoso.
(wib)
Explore More