Cegah Abrasi, Astra Tol Tanam 3.000 Pohon Mangrove di Pesisir Banten Utara
A
A
A
SERANG - Sebanyak 3.000 batang pohon mangrove ditanam di pesisir Banten Utara tepatnya di Lingkungan Sawah Luhur, Kelurahan Karangantu, Kecamatan Kasemen, Kota Serang, Banten . Penanaman mangrove sebagai upaya antisipasi terjadinya abrasi dan memperingati hari bumi 2019.
"Mangrove selain dapat menahan abrasi pantai juga dapat menjadi habitat biota laut seperti ikan, udang dan biota laut lainnya. Tidak hanya itu mangrove ini juga dapat dimanfaatkan oleh petambak bandeng untuk menjaga longsoran pinggir kolam," kata Direktur SDM dan Pelayanan Bisnis PT Marga Mandalasakti, Masrana, Rabu (24/4/2019). (Baca Juga: Kapolda Sumut Tanam 280 Ribu Bibit Mangrove Serentak di 5 Kabupaten)
Dia berharap, mangrove yang ditanam dapat dirasakan dan dijaga oleh masyarakat di pesisir Banten Utara dan para petambak ikan bandeng yang menjadi mata pencariannya. Menururnya, tanaman mangrove memiliki peranan penting baik untuk konservasi lingkungan hidup maupun perekonomian masyarakat Pesisir.
"Semoga mangrove ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan lingkungan hidup untuk mencegah dampak global efek rumah kaca. Sehingga pelestarian lingkungan yang dilakukannya dapat terus dijaga bersama-sama untuk masa depan anak cucu kita," ujarnya.
Selain itu, pengelola jalan tol Tangerang Merak juga sudah melakukan Konservasi Keanekaragaman Buah Langka Nusantara yang terdiri dari 18 jenis tanaman buah langka di sepanjang ruas tol Tangerang-Merak sebanyak 2.410 pohon.
"Kita senantiasa berupaya menjaga kesinambungan antara usaha, sumber daya manusia, dan lingkungan yang dituangkan dalam strategi perusahaan triple P roadmap, people, planet, dan profit," tandasnya.
"Mangrove selain dapat menahan abrasi pantai juga dapat menjadi habitat biota laut seperti ikan, udang dan biota laut lainnya. Tidak hanya itu mangrove ini juga dapat dimanfaatkan oleh petambak bandeng untuk menjaga longsoran pinggir kolam," kata Direktur SDM dan Pelayanan Bisnis PT Marga Mandalasakti, Masrana, Rabu (24/4/2019). (Baca Juga: Kapolda Sumut Tanam 280 Ribu Bibit Mangrove Serentak di 5 Kabupaten)
Dia berharap, mangrove yang ditanam dapat dirasakan dan dijaga oleh masyarakat di pesisir Banten Utara dan para petambak ikan bandeng yang menjadi mata pencariannya. Menururnya, tanaman mangrove memiliki peranan penting baik untuk konservasi lingkungan hidup maupun perekonomian masyarakat Pesisir.
"Semoga mangrove ini dapat bermanfaat bagi masyarakat sekitar dan lingkungan hidup untuk mencegah dampak global efek rumah kaca. Sehingga pelestarian lingkungan yang dilakukannya dapat terus dijaga bersama-sama untuk masa depan anak cucu kita," ujarnya.
Selain itu, pengelola jalan tol Tangerang Merak juga sudah melakukan Konservasi Keanekaragaman Buah Langka Nusantara yang terdiri dari 18 jenis tanaman buah langka di sepanjang ruas tol Tangerang-Merak sebanyak 2.410 pohon.
"Kita senantiasa berupaya menjaga kesinambungan antara usaha, sumber daya manusia, dan lingkungan yang dituangkan dalam strategi perusahaan triple P roadmap, people, planet, dan profit," tandasnya.
(rhs)