Mulai Hari Ini, Pemkot Jakpus Tertibkan Puluhan Jaringan Kabel Atas

Mulai Hari Ini, Pemkot Jakpus Tertibkan Puluhan Jaringan Kabel Atas
A
A
A
JAKARTA - Pemerintah Kota Jakarta Pusat ( Pemkot Jakpus ) mulai memindahkan jaringan kabel atas untuk masuk ke manhole atau jaringan kabel bawah tanah. Saat ini Pemkot Jakpus menertibkan 20 jaringan kabel udara (Utilitas) Telematika sepanjang 1,2 kilometer di Jalan Juanda, Gambir, Jakarta Pusat.
Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara menegaskan, mulai hari ini seluruh jaringan kabel udara (Utilitas) telematika akan masuk ke manhole. "Kami rencananya melakukan penertiban kabel udara di wilayah Jakarta Pusat ada 16 titik salah satunya di Jalan Juanda," kata Wali Kota usai Memotong Kabel udara (Utilitas) Telematika di Jalan Juanda, Jakarta Pusat, Rabu (30/1/2019).
Ini dilakukan, kata wali kota, karena manhole yang dipersiapkan Pemda DKI Jakarta sudah tersedia. Saat ini hanya tinggal kabel PLN yang masih menggunakan jaringan atas. "Bulan kami sudah koordinasikan dengan PLN, kabel PLN juga masuk ke Manhole," ujarnya. (Baca: Biaya Jadi Kendala Penataan Utilitas Bawah Tanah )
Ditargetkan dalam dua bulan kedepan kabel udara termasuk tiang penyangga kabel udara dan lain-lain di jalan Juanda tidak ada lagi.
Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Pusat, Sukowibowo menjelaskan, penataan atau penertiban kabel udara sesuai dengan Ingub No. 126 tahun 2018 tentang Penataan dan penertiban jaringan utilitas.
Kabel udara Telematika di wilayah Jakarta Pusat panjangnya ada sekitar 21 kilometer dan ini terdapat di 16 titik yaitu di Jalan Juanda, Jalan Katedral, Jalan Lapangan Banteng Barat, Banteng Selatan, Banteng Utara, jalan Gedung Kesenian, Jalan Balik Papan, Jalan Suryopranoto, Jalan K.H. Wahid Hasyim, Jalan H.Agus Salim, Kebon Sirih, Salemba Raya, Kramat Kwitang, Prajurit KKO Usman Harun, Letjen Suprapto dan Jalan Cikini Raya.
“Kami menargetkan kabel udara telematika di wilayah Jakarta Pusat akhir tahun sudah tidak ada lagi. Insyaallah, akhir tahun wilayah Jakarta Pusat sudah bebas dari kabel udara dan tiang penyangga kabel udara,“ kata Bowo.
Wali Kota Jakarta Pusat, Bayu Meghantara menegaskan, mulai hari ini seluruh jaringan kabel udara (Utilitas) telematika akan masuk ke manhole. "Kami rencananya melakukan penertiban kabel udara di wilayah Jakarta Pusat ada 16 titik salah satunya di Jalan Juanda," kata Wali Kota usai Memotong Kabel udara (Utilitas) Telematika di Jalan Juanda, Jakarta Pusat, Rabu (30/1/2019).
Ini dilakukan, kata wali kota, karena manhole yang dipersiapkan Pemda DKI Jakarta sudah tersedia. Saat ini hanya tinggal kabel PLN yang masih menggunakan jaringan atas. "Bulan kami sudah koordinasikan dengan PLN, kabel PLN juga masuk ke Manhole," ujarnya. (Baca: Biaya Jadi Kendala Penataan Utilitas Bawah Tanah )
Ditargetkan dalam dua bulan kedepan kabel udara termasuk tiang penyangga kabel udara dan lain-lain di jalan Juanda tidak ada lagi.
Kepala Suku Dinas Bina Marga Jakarta Pusat, Sukowibowo menjelaskan, penataan atau penertiban kabel udara sesuai dengan Ingub No. 126 tahun 2018 tentang Penataan dan penertiban jaringan utilitas.
Kabel udara Telematika di wilayah Jakarta Pusat panjangnya ada sekitar 21 kilometer dan ini terdapat di 16 titik yaitu di Jalan Juanda, Jalan Katedral, Jalan Lapangan Banteng Barat, Banteng Selatan, Banteng Utara, jalan Gedung Kesenian, Jalan Balik Papan, Jalan Suryopranoto, Jalan K.H. Wahid Hasyim, Jalan H.Agus Salim, Kebon Sirih, Salemba Raya, Kramat Kwitang, Prajurit KKO Usman Harun, Letjen Suprapto dan Jalan Cikini Raya.
“Kami menargetkan kabel udara telematika di wilayah Jakarta Pusat akhir tahun sudah tidak ada lagi. Insyaallah, akhir tahun wilayah Jakarta Pusat sudah bebas dari kabel udara dan tiang penyangga kabel udara,“ kata Bowo.
(ysw)