Polres Sumba Timur Turun Selidiki Dugaan Peredaran Telur Rekondisi

Senin, 31 Desember 2018 - 21:32 WIB
Polres Sumba Timur Turun...
Polres Sumba Timur Turun Selidiki Dugaan Peredaran Telur Rekondisi
A A A
WAINGAPU - Dugaan beredarnya telur ayam rekondisi bahkan diduga telur palsu di Kota Waingapu, Kabupaten Sumba Timur, NTT, langsung disikapi jajaran aparat Polres Sumba Timur. Hingga kini proses penyelidikan masih terus berjalan dilakukan aparat Reskrim Polres Sumba Timur.

Kapolres Sumba Timur, AKBP Victor MT Silalahi mengaku langsung berkoordinasi dengan Kasat Reskrim pasca mendapatkan pertanyaan awak media terkait kecemasan dan keresahan warga itu memastikan tidak mendiamkan kasus itu. Dirinya menjelaskan, penanganan kasus itu kini ditangani Jajaran Unit Tindak Pidana Tertentu (Tipiter).

Jajaran Reskrim dari Unit Tipiter dan Intel Polres setempat, kata Kapolres, telah melakukan pengecekan ke Pada Dita, Kelurahan Kambaniru, Kecamatan Kambera, tepatnya di kios dan kediaman Alex Behi.

Di lokasi ini, aparat Polres yang dipimpin Kanit Tipiter Bripka Alex Talahatu bahkan sempat melihat deretan telur ayam yang diduga rekondisi atau bahkan palsu, pascahendak dipakai dan digunakan oleh Alex Behi. Tak hanya itu, aparat juga meminta beberapa telur dipecahkan dan selanjutnya di uji coba diatas kuali penggorengan.

“Memang telurnya nampak berbeda, kuning telurnya menggumpal dan sulit disatukan dengan putih telurnya. Ada pula telur yang bagian dalamnya sudah menghitam bahkan pecah cangkangnya, tapi tidak juga berbau saat dipecahkan dan dituang ke atas piring. Kami akan terus cermati dan dalami dalam beberapa hari ini,“ kata Alex Talahatu.

Dari lokasi itu, aparat masih lanjutkan penelusuran ke sejumlah lokasi yang diduga masih ada telur ayam serupa. Namun sayang, kala didatangi lokasinya oleh petugas, tidak ditemukan satu butirpun telur ayam di lokasi.

Penelusuran yang berlanjut ke salah satu lokasi yang disebut sebagai salah satu pemasok telur, namun kembali hasil yang didapat nihil.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7578 seconds (0.1#10.140)