Satu Jenazah Korban OPM Dievakuasi Ke Wamena

Senin, 10 Desember 2018 - 16:09 WIB
Satu Jenazah Korban OPM Dievakuasi Ke Wamena
Satu Jenazah Korban OPM Dievakuasi Ke Wamena
A A A
WAMENA - Pasukan gabungan akhirnya berhasil mengevakuasi satu lagi jenazah karyawan PT Istaka Karya, korban pembantaian yang dilakukan Kelompok Kriminal Separatis Bersenjata Organisasi Papua Merdeka dari lokasi ditemukannya jenazah tepatnya di Sebelah Barat Puncak Kabo Distrik Dal, Kabupaten Nduga, Papua, pada Minggu (9/12/2018).

Juru Bicara Polda Papua, Kombes Pol Ahmad Musthofa Kamal kepada wartawan di Timika, Senin, (10/11/2018) mengatakan, satu korban yang berhasil ditemukan Satgas Gabungan TNI-POLRI tersebut, ditemukan pada hari Minggu (9/12/2018), pukul 13.28 WIT.

Korban ditemukan di Sebelah Barat Puncak Kabo Distrik Dal, Kabupaten Nduga, Papua. Dimana sebelumnya menurut Kamal telah dilakukan pencarian korban karyawan PT. Istaka Karya oleh personel gabungan TNI/Polri di Sebelah Barat Puncak Kabo Distrik Dal Kabupaten Nduga Papua.

Kamal melanjutkan kronologi ditemukannya jenazah tersebut, dimana personel Gabungan TNI/Polri yang berjumlah 20 orang (10 personel TNI dan 10 personel Brimob) bergerak dari Pos Mbua menuju Puncak Kabo untuk melaksanakan pencarian korban karyawan PT Istaka Karya.

Selanjutnya, personel gabungan TNI/Polri yang berjumlah 20 orang tiba di Pos Mbua selanjutnya memberitahukan bahwa ditemukan satu jenazah di Puncak Kabo.

Menurut Kamal, personel gabungan TNI/Polri berjumlah 14 orang dipimpin oleh Danyonif 756/WMS, Mayor Inf Arif Budi Situmeang melakukan penjemputan jenazah di Puncak Kabo dengan menggunakan dua unit kendaraan Mitsubishi Strada.

Personel Gabungan TNI/Polri dipimpin oleh Mayor Inf Arif Budi Situmeang tiba di Lokasi Puncak Kabo selanjutnya melakukan penjemputan jenazah dengan berjalan kaki.

"Setelah ditemukan, selanjutnya pada pukul 15.26 WIT Personel Gabungan TNI/Polri dipimpin oleh Mayor Inf Arif Budi Situmeang S.IP, Danyonif 756/WMS) melakukan evakuasi jenazah dan membawa jenazah ke Pos Mbua," jelas Kamal.

Selanjutnya personel Gabungan TNI/Polri membawa 1 jenazah tiba di Pos Mbua. "Penemuan 1 Jenazah didapatkan melalui radio SSB Pos Mbua yang diteruskan melalui radio SSB milik Kodim 1702/JWY," ujar Kamal.

Setelah disemayamkan satu malam di pos gabungan TNI Polri selanjutnya pada hari Senin (10/12/2018), pukul 11.30 WIT jenazah korban kebiadaban OPM yang diketahui identitasnya bernama, Matius Palinggih yang merupakan karyawan PT Istaka Karya langsung diterbangkan ke Wamena Ibu Kota Kabupaten Jayawijaya, telah tiba di lapangan Batalyon 756 Wms dan selanjutnya akan dibawa ke RSUD Wamena. Sehingga dari 28 karyawan PT Istaka Karya, 17 jenazah telah dievakuasi, 7 korban selamat dan 4 orang masih dilakukan pencarian oleh personel gabungan TNI/Polri.

Langkah-langkah kepolisian yang diambil, menerima laporan, mendatangi tempat kejadian, melakukan olah TKP, mengevakuasi jenazah.

Kabid Humas mengatakan, jenazah yang ditemukan oleh personel gabungan TNI/Polri ini merupakan karyawan PT Istaka Karya yang melakukan pekerjaan Jalan Trans Papua di Kabupaten Nduga yang ditembak oleh kelompok OPM pimpinan Egianus Kogoya.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8610 seconds (0.1#10.140)
pixels