134 Tamtama Kodam IV/Diponegoro Sandang Brevet Infanteri
A
A
A
CILACAP - Sebanyak 134 Siswa Pendidikan Kejuruan Infanteri Abit Dikmata Gelombang I Tahun 2018 resmi menyandang Brevet Infanteri setelah dikukuhkan Danrindam IV/Diponegoro Kol Inf Amrin Ibrahim di Kompleks Area 70 Benteng Pendem Cilacap, Selasa (27/11/2018).
Bertindak selaku Inspektur Upacara Danrindam IV/ Diponegoro Kolonel Inf.Amrin Ibrahim, Komandan Upacara Kapten Inf. Bambang yang menjabat Danki 1 Dikjur Taif. Pengukuhan diikuti seluruh Siswa Pendidikan Kejuruan Infanteri Abit Dikmata Tahap 1 Tahun 2018.
Dalam sambutan Danpusenif yang dibacakan Kolonel Inf.Amrin Ibrahim mengatakan, latihan 'Yudhawastu Pramukha dan Tradisi Pembaretan' merupakan bagian yang sangat penting dan tak terpisahkan dari perjalanan hidup seorang prajurit Infanteri. Hal ini juga untuk memupuk jiwa korsa dan semangat kebersamaan diantara sesama korps Infanteri serta merupakan salah satu upaya menumbuhkan nilai nilai kejuangan para prajurit dalam rangka mengimplementasikan segala kemampuan yang dimiliki untuk menjadi prajurit yang handal dan selalu berhasil dalam setiap penugasan.
"Dengan telah disahkannya penggunaan Baret infanteri ini, menuntut para siswa sekalian untuk senantiasa meningkatkan pengetahuan, ketrampilan, dan kemampuan fisik, dengan didukung semangat juang, jiwa korsa, serta kebanggaan yang tinggi, terhadap kecabangan infanteri, sebagai bekal pengabdian kepada bangsa dan negara tercinta," kata Kolonel Inf.Amrin Ibrahim.
Pembaretan dan penyematan brevet kualifikasi 'Yuddha Wastu Pramukha', merupakan suatu pengakuan dan penghargaan bagi para siswa.
Baret infanteri adalah lambang kehormatan bagi Korps infanteri, suatu korps yang berpredikat sebagai penjuru dan pilar TNI-AD dengan slogan Yuddha Wastu Pramukha, yang mengandung arti sebagai Pelaksana Pertempuran Terdepan dan menjadi penentu kemenangan dalam pertempuran.
"Kamu adalah Prajurit Yudha Wastu Pramukha sejati, generasi muda penerus, dan pengibar panji panji kebanggaan serta kehormatan Korps infanteri, kamu adalah raja di medan pertempuran," tegas Danpusenif.
Tampak hadir dalam Kegiatan Kabaglat Rindam IV/ Diponegoro Kolonel Inf. I Made, Dandodiklatpur Letkol Inf Agus Adhi Darmawan, Dansecata Letkol Inf.Andi Amin, Danrem 071/ WK yang diwakili Kasiter Letkol Inf.Sapto Broto,Dandim 0703/ Cilacap yang diwakili Kasdim Mayor Inf Ahmad Rofik Alfian, Danlanal yang diwakili Kapten (laut) Firman, Kapolres Cilacap yang diwakili AKP.Budi, Dansubden Pom Cilacap Kapten Cpm Tarjono, Pusdikpassus Kapten Inf Mushahad, Bpk Aris, Bpk Sucipto dari Forkopimda Kabupaten Cilacap, Danramil 01/ Cilacap Kapten Kav Nursohib Anshori, Pasiintel Kodim 0703/CLP Kapten Inf Kadisan, dan Darwan dari Basarnas.
Bertindak selaku Inspektur Upacara Danrindam IV/ Diponegoro Kolonel Inf.Amrin Ibrahim, Komandan Upacara Kapten Inf. Bambang yang menjabat Danki 1 Dikjur Taif. Pengukuhan diikuti seluruh Siswa Pendidikan Kejuruan Infanteri Abit Dikmata Tahap 1 Tahun 2018.
Dalam sambutan Danpusenif yang dibacakan Kolonel Inf.Amrin Ibrahim mengatakan, latihan 'Yudhawastu Pramukha dan Tradisi Pembaretan' merupakan bagian yang sangat penting dan tak terpisahkan dari perjalanan hidup seorang prajurit Infanteri. Hal ini juga untuk memupuk jiwa korsa dan semangat kebersamaan diantara sesama korps Infanteri serta merupakan salah satu upaya menumbuhkan nilai nilai kejuangan para prajurit dalam rangka mengimplementasikan segala kemampuan yang dimiliki untuk menjadi prajurit yang handal dan selalu berhasil dalam setiap penugasan.
"Dengan telah disahkannya penggunaan Baret infanteri ini, menuntut para siswa sekalian untuk senantiasa meningkatkan pengetahuan, ketrampilan, dan kemampuan fisik, dengan didukung semangat juang, jiwa korsa, serta kebanggaan yang tinggi, terhadap kecabangan infanteri, sebagai bekal pengabdian kepada bangsa dan negara tercinta," kata Kolonel Inf.Amrin Ibrahim.
Pembaretan dan penyematan brevet kualifikasi 'Yuddha Wastu Pramukha', merupakan suatu pengakuan dan penghargaan bagi para siswa.
Baret infanteri adalah lambang kehormatan bagi Korps infanteri, suatu korps yang berpredikat sebagai penjuru dan pilar TNI-AD dengan slogan Yuddha Wastu Pramukha, yang mengandung arti sebagai Pelaksana Pertempuran Terdepan dan menjadi penentu kemenangan dalam pertempuran.
"Kamu adalah Prajurit Yudha Wastu Pramukha sejati, generasi muda penerus, dan pengibar panji panji kebanggaan serta kehormatan Korps infanteri, kamu adalah raja di medan pertempuran," tegas Danpusenif.
Tampak hadir dalam Kegiatan Kabaglat Rindam IV/ Diponegoro Kolonel Inf. I Made, Dandodiklatpur Letkol Inf Agus Adhi Darmawan, Dansecata Letkol Inf.Andi Amin, Danrem 071/ WK yang diwakili Kasiter Letkol Inf.Sapto Broto,Dandim 0703/ Cilacap yang diwakili Kasdim Mayor Inf Ahmad Rofik Alfian, Danlanal yang diwakili Kapten (laut) Firman, Kapolres Cilacap yang diwakili AKP.Budi, Dansubden Pom Cilacap Kapten Cpm Tarjono, Pusdikpassus Kapten Inf Mushahad, Bpk Aris, Bpk Sucipto dari Forkopimda Kabupaten Cilacap, Danramil 01/ Cilacap Kapten Kav Nursohib Anshori, Pasiintel Kodim 0703/CLP Kapten Inf Kadisan, dan Darwan dari Basarnas.
(sms)