Pengguna Jalan di Pematangsiantar Keluhkan Pedagang Aksesoris HP
A
A
A
PEMATANGSIANTAR - Pengguna jalan yang melintas di Jalan Ade Irma Suryani, Kota Pematangsiantar, Sumatera Utara mengeluhkan menjamurnya pedagang asesoris handphone (HP) di sepanjang ruas jalan tersebut.
Menurut salah seorang pengendara sepeda motor yang melintas di ruas jalan tersebut, Robert Marpaung, akibat ramainya pedagang asesoris, kawasan lalulintas menjadi macet dan kerap membuat pengendara nyaris menabrak kenderaan yang berhenti untuk membeli asesoris handphone.
"Sangat mengganggu sekali para pedagang asesoris handphone di Jalan Ade Irma Suryani. Sebab, kawasan lalulintas jadi macet dan sering nyaris terjadi kecelakaan karena pembeli menghentikan kenderaannya hampir ke tengah badan jalan. Sebaiknya ditata supaya jangan mengganggu pengguna jalan," sebut Robert.
Ironisnya Pemko Pematangsiantar terkesan membiarkan menjamurnya pedagang aksesoris handphone di sepanjang jalan itu,karena belum pernah ditertibkan.
Dia berharap Pemko Pematangsiantar segera menertibkan atau menata pedagang aksesoris handphone di Jalan Ade Irma Suryani sebelum ada masyarakat yang mengalami kecelakaan lalulintas di sekitar ruas jalan tersebut.
Pihak Pemko Pematangsiantar yang dikonfirmasi melalui Seketaris Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Julham Situmorang mengatakan, pihaknya akan segera menurunkan tim untuk menertibkan para pedagang akesoris handphone yang sudah mengalih fungsikan fasilatas jalan umum untuk berjualan tanpa ijin.
"Jika memang tidak punya ijin dan menggunakan fasilitas umum, segera kita turunkan tim untuk menertibkannya," sebut Julham.
Menurut salah seorang pengendara sepeda motor yang melintas di ruas jalan tersebut, Robert Marpaung, akibat ramainya pedagang asesoris, kawasan lalulintas menjadi macet dan kerap membuat pengendara nyaris menabrak kenderaan yang berhenti untuk membeli asesoris handphone.
"Sangat mengganggu sekali para pedagang asesoris handphone di Jalan Ade Irma Suryani. Sebab, kawasan lalulintas jadi macet dan sering nyaris terjadi kecelakaan karena pembeli menghentikan kenderaannya hampir ke tengah badan jalan. Sebaiknya ditata supaya jangan mengganggu pengguna jalan," sebut Robert.
Ironisnya Pemko Pematangsiantar terkesan membiarkan menjamurnya pedagang aksesoris handphone di sepanjang jalan itu,karena belum pernah ditertibkan.
Dia berharap Pemko Pematangsiantar segera menertibkan atau menata pedagang aksesoris handphone di Jalan Ade Irma Suryani sebelum ada masyarakat yang mengalami kecelakaan lalulintas di sekitar ruas jalan tersebut.
Pihak Pemko Pematangsiantar yang dikonfirmasi melalui Seketaris Satuan Polisi Pamong Praja (Satpol PP) Julham Situmorang mengatakan, pihaknya akan segera menurunkan tim untuk menertibkan para pedagang akesoris handphone yang sudah mengalih fungsikan fasilatas jalan umum untuk berjualan tanpa ijin.
"Jika memang tidak punya ijin dan menggunakan fasilitas umum, segera kita turunkan tim untuk menertibkannya," sebut Julham.
(rhs)