Dikunjungi Presiden Zanzibar, Gubernur Bali Promosi Pariwisata

Jum'at, 03 Agustus 2018 - 20:00 WIB
Dikunjungi Presiden...
Dikunjungi Presiden Zanzibar, Gubernur Bali Promosi Pariwisata
A A A
BADUNG - Gubernur Bali Made Mangku Pastika bertemu dengan Presiden Zanzibar Ali Mohamed Shein di Hotel Kartika Plaza, Kuta, Badung, Bali, Jumat (3/8/2018).

Dia menyatakan jika potensi unggulan di Bali adalah sektor pariwisata. Menurutnya, pariwisata Bali menjadi industri utama penggerak ekonomi Bali, serta menjadi sumber mata pencaharian masyarakat utama.

“Setiap tahun kita kedatangan turis hingga 15 juta orang terdiri dari hampir enam juta wisatawan mancanegara dan sisanya adalah wisatawan domestik,” jelasnya.

Untuk menunjang pariwisata, kata Pastika, Bali mempunyai program studi yang khusus mencetak tenaga kerja mahir di bidang tersebut. Salah satu sekolah terkenal adalah Sekolah Tinggi Pariwisata Bali.

“Kami beruntung karena menjadi industri utama, banyak hotel dan restoran tersebar di pulau ini. Sehingga para siswa kami tidak kesulitan untuk mempraktikkan ilmu yang mereka dapat di sekolah,” imbuhnya.

Secara geografis, Pastika menambahkan jika luas Bali hanya 0,29% dari luas wilayah Indonesia. Keadaaan geografis Bali yang terdiri dari laut dan gunung menjadikan pulau ini mempunyai bentang alam yang indah dan menambah daya tarik wisata. Selain itu, Bali juga sering menjadi tempat untuk acara-acara internasional.

“Oktober nanti kami akan menyelenggarakan even internasional IMF-World Bank Forum yang akan dihadiri oleh para menteri keuangan dan Gubernur Bank Central dari 189 negara. Saya kira menteri keuangan anda juga akan datang ke pertemuan tersebut,” jelasnya.

Selain sektor pariwisata, sektor perikanan juga berkembang di sini. Menurutnya, komoditi utama di sektor perikanan adalah tuna.

“Kami salah satu pengekspor terbesar tuna ke Jepang, meskipun rata-rata konsumsi masyarakat akan ikan tersebut tidak begitu tinggi di sini. Namun, kami tetap menganjurkan masyarakat untuk mengonsumsi ikan,” tandasnya.

Sementara itu, Presiden Ali Mohamed Shein menyatakan, kedatangannya beserta rombongan ke Indonesia untuk membicarakan kemungkinan kerja sama antarkedua negara.

Sebelumnya, ia telah bertemu Wakil Presiden Jusuf Kalla di Jakarta dan telah membicarakan beberapa kemungkinan kerja sama yang akan terjalin seperti pertanian, perikanan, dan pengembangan sumber daya manusia. Selain itu, fokus kerja sama lainnya yang dibicarakan adalah sektor pariwisata.

“Salah satunya kami ingin memperkuat hubungan dengan Indonesia terkait masalah konektivitas penerbangan langsung dari Indonesia ke Tanzania,” ujarnya.

Sementara untuk Bali, ia berharap bisa menjalin hubungan di bidang pariwisata juga mengingat keduanya memiliki keadaan wilayah yang hampir mirip. “Bentang alam wilayah kami juga terdiri dari laut dan gunung, sehingga kami ingin menggali potensi tersebut untuk pariwisata kami,” jelasnya.

Bahkan menurutnya negaranya telah meraih predikat best diving di dunia setiap tahun.

“Untuk itu kami ingin belajar mengelola pariwisata kepada Anda Pak Gubernur, terutama tentang promosi pariwisata,” imbuhnya.

Sementara karena negara kepulauan, Zanzibar juga mempunyai industri perikanan mirip seperti Bali. Hanya saja, Zanzibar saat ini masih konsen mengekspor produk ikan olahan.

Presiden Shein berharap, diskusi peningkatan kerja sama dengan Indonesia khususnya bisa segera diimplementasikan menjadi sebuah program bersama. Pada kesempatan itu, Presiden Shein mengundang Gubernur Pastika beserta jajarannya untuk mengunjungi Zanzibar.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.5710 seconds (0.1#10.140)