Bupati Buton Selatan Terjaring OTT KPK, Begini Suasana Kantornya Sekarang
A
A
A
BUTON SELATAN - Setelah Bupati Buton Selatan Agus Feisal Hidayat terjaring operasi tangkap tangan (OTT) yang dilakukan Komisi Pemberantasan Korupsi (KPK), aktivitas perkantoran di Kantor Bupati Buton Selatan, Kamis 24 Mei 2018 ini lumpuh. Empat ruangan di kantor tersebut disegel oleh KPK.
Berdasarkan pantauan, tidak ada aktivitas pelayanan dan pegawai jarang dijumpai di kantor tersebut. Hanya beberapa anggota Satpol PP Buton Selatan bertugas di pintu masuk.
Selain anggota Satpol PP, anggota kepolisian dari Polsek Batauga juga berjaga-jaga di sekitaran ruangan yang disegel oleh KPK. Penyegelan kantor tersebut dilakukan KPK sejak Rabu (23/5/2018) malam, pasca-OTT terhadap bupati Buton Selatan.
Beberapa ruangan yang disegel oleh KPK yaitu ruang kerja bupati, ruang kerja bendahara Sekretariat Kantor Bupati Buton Selatan, ruang unit layanan pengadaan (ULP), dan kantor Dinas Pekerjaan Umum.
Terlihat beberapa pegawai yang hadir hanya bisa duduk di luar ruangan karena ruangan tempat mereka biasa kerja telah disegel oleh KPK.
Selain empat ruangan di kantor bupati Buton Selatan, rumah jabatan bupati Buton Selatan yang merupakan tempat kejadian OTT juga disegel oleh KPK.
Diberitakan sebelumnya, Bupati Buton Selatan Agus Feisal Hidayat bersama sembilan orang lainnya terjaring OTT, Rabu (23/5/2018) malam. Barang bukti sebesar Rp400 juta yang merupakan fee proyek disita oleh KPK. Kini, bupati Buton Selatan telah tiba di Gedung KPK untuk pemeriksaan lebih lanjut. (Baca Juga: Terjaring OTT, Bupati Busel dan 6 Orang Tiba di Gedung KPK(zik)
Berdasarkan pantauan, tidak ada aktivitas pelayanan dan pegawai jarang dijumpai di kantor tersebut. Hanya beberapa anggota Satpol PP Buton Selatan bertugas di pintu masuk.
Selain anggota Satpol PP, anggota kepolisian dari Polsek Batauga juga berjaga-jaga di sekitaran ruangan yang disegel oleh KPK. Penyegelan kantor tersebut dilakukan KPK sejak Rabu (23/5/2018) malam, pasca-OTT terhadap bupati Buton Selatan.
Beberapa ruangan yang disegel oleh KPK yaitu ruang kerja bupati, ruang kerja bendahara Sekretariat Kantor Bupati Buton Selatan, ruang unit layanan pengadaan (ULP), dan kantor Dinas Pekerjaan Umum.
Terlihat beberapa pegawai yang hadir hanya bisa duduk di luar ruangan karena ruangan tempat mereka biasa kerja telah disegel oleh KPK.
Selain empat ruangan di kantor bupati Buton Selatan, rumah jabatan bupati Buton Selatan yang merupakan tempat kejadian OTT juga disegel oleh KPK.
Diberitakan sebelumnya, Bupati Buton Selatan Agus Feisal Hidayat bersama sembilan orang lainnya terjaring OTT, Rabu (23/5/2018) malam. Barang bukti sebesar Rp400 juta yang merupakan fee proyek disita oleh KPK. Kini, bupati Buton Selatan telah tiba di Gedung KPK untuk pemeriksaan lebih lanjut. (Baca Juga: Terjaring OTT, Bupati Busel dan 6 Orang Tiba di Gedung KPK(zik)