Pangdam Diponegoro: Walau Jateng Kondusif, Kita Tetap Waspada
A
A
A
SEMARANG - Pangdam IV/Diponegoro Mayjen TNI Wuryanto menegaskan bahwa pihaknya siap mengamankan semua tahapan dalam gelaran Pilkada Serentak 2018 di wilayah Jawa Tengah, termasuk mengamankan pelaksanaan coblosan di 64.171 tempat pemungutan suara (TPS) yang tersebar di seluruh wilayah Jateng.
"Memang tidak semua TPS satu orang, semuanya dalam pantauan dan kendali prajurit TNI maupun Polri. Walapun situasi sampai hari ini tetap kondusif, kita tidak under estimate melihat wilayah-wilayah kita tetap waspada," kata Mayjen Wuryanto saat menghadiri acara Coffee Morning bertajuk Membangun Sinergitas yang Harmonis Pendam IV/Diponegoro dengan Insan Media di Kantor Pendam IV/Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (27/3/2018).
Dia mengungkapkan, dari data awal pihaknya telah memperhitungkan betul-betul kemungkinan kerawanan melihat dari gelaran sebelumnya dan peta politik yang ada. "Semuanya saya anggap rawan sampai akhir tahapan pemilu 2018 ini," tegasnya.
Pangdam menyatakan bahwa situasi kondusif yang tercipta hingga saat ini tentunya tidak lepas dari peran serta semua elemen atau komponen masyarakat. Selain itu, juga para kandidat atau pasangan calon yang penuh kedewasaan saat melakukan kampanye.
"Kita dari TNI dan Polda Jateng selalu bersama-sama menjaga situasi kondusif. Dan yang terpenting, untuk menciptakan situasi kondusif ini tak lepas karena adanya peran serta masyarakat yang makin dewasa," ujar mantan Kapuspen TNI ini.
Sementara, Kapendam IV/Diponegoro Letkol Arh Zaenudin berharap peran aktif media dalam menjaga suasana kondusif selama pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 di Jateng. "Bagi saya, peran media sangatlah penting, terutama dalam menyampaikan informasi positif kepada masyarakat khususnya di Jawa Tengah,” ucapnya.
"Memang tidak semua TPS satu orang, semuanya dalam pantauan dan kendali prajurit TNI maupun Polri. Walapun situasi sampai hari ini tetap kondusif, kita tidak under estimate melihat wilayah-wilayah kita tetap waspada," kata Mayjen Wuryanto saat menghadiri acara Coffee Morning bertajuk Membangun Sinergitas yang Harmonis Pendam IV/Diponegoro dengan Insan Media di Kantor Pendam IV/Diponegoro, Semarang, Jawa Tengah, Selasa (27/3/2018).
Dia mengungkapkan, dari data awal pihaknya telah memperhitungkan betul-betul kemungkinan kerawanan melihat dari gelaran sebelumnya dan peta politik yang ada. "Semuanya saya anggap rawan sampai akhir tahapan pemilu 2018 ini," tegasnya.
Pangdam menyatakan bahwa situasi kondusif yang tercipta hingga saat ini tentunya tidak lepas dari peran serta semua elemen atau komponen masyarakat. Selain itu, juga para kandidat atau pasangan calon yang penuh kedewasaan saat melakukan kampanye.
"Kita dari TNI dan Polda Jateng selalu bersama-sama menjaga situasi kondusif. Dan yang terpenting, untuk menciptakan situasi kondusif ini tak lepas karena adanya peran serta masyarakat yang makin dewasa," ujar mantan Kapuspen TNI ini.
Sementara, Kapendam IV/Diponegoro Letkol Arh Zaenudin berharap peran aktif media dalam menjaga suasana kondusif selama pelaksanaan Pilkada Serentak 2018 di Jateng. "Bagi saya, peran media sangatlah penting, terutama dalam menyampaikan informasi positif kepada masyarakat khususnya di Jawa Tengah,” ucapnya.
(zik)