6 Bintara Polda Gorontalo Diduga Dianiaya Seniornya
A
A
A
GORONTALO - Masyarakat di Gorontalo kembali dihebohkan dengan beredarnya video kekerasan yang diduga dilakukan anggota polisi senior terhadap juniornya. Dalam video memperlihatkan bagaimana anggota senior menampar dan menendang beberapa juniornya hingga terlihat kesakitan kasus dugaan kekerasan ini kini sedang ditangani Bidang Propam Polda Gorontalo.
Di video berdurasi satu menit tiga belas detik ini terlihat dengan jelas bagaimana aksi seorang yang diduga anggota polisi yang berbaju sipil melakukan penganiayaan dengan cara menampar berulang kali wajah juniornya.
Tak hanya itu tanpa belas kasihan melihat kondisi juniornya yang meringis kesakitan anggota senior ini kembali melayangkan tendangan ke bagian perut sehingga juniornya terjatuh.
Dalam video ini juga diketuhui bahwa aksi kekerasan juga dilakukan kepada beberapa anggota junior lainnya yang nampak berbaris di dinding kamar.
Kasus ini mencuat setelah korban atas nama Bripda IY melaporkan kejadian yang menimpanya tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polda Gorontalo pada Minggu 25 Maret 2018 kemarin.
Dari laporan tersebut terungkap kejadian kekerasan yang menimpa korban dan beberapa rekannya sesama enam bintara baru terjadi pada hari Sabtu 24 Maret 2018 pukul 19.00 WIB, saat itu mereka tengah mengadakan acara syukuran di rumah korban.
Namun pada sekita pukul 21.00 WIB korban dijemput oleh Bripda HM lalu dibawa ke rumah seniornya atas nama Bripda ST anggota Dit Sabhara Polda Gorontalo dan saat itulah kekerasan terjadi.
Kabid Humas Polda Gorontalo AKBP Wahyu Tri Cahyono membenarkan bahwa baik pelaku dan korban sama-sama adalah anggota Polda Gorontalo dan saat ini kasus ini sedang ditangani Ditpropam Polda Gorontalo.
Di video berdurasi satu menit tiga belas detik ini terlihat dengan jelas bagaimana aksi seorang yang diduga anggota polisi yang berbaju sipil melakukan penganiayaan dengan cara menampar berulang kali wajah juniornya.
Tak hanya itu tanpa belas kasihan melihat kondisi juniornya yang meringis kesakitan anggota senior ini kembali melayangkan tendangan ke bagian perut sehingga juniornya terjatuh.
Dalam video ini juga diketuhui bahwa aksi kekerasan juga dilakukan kepada beberapa anggota junior lainnya yang nampak berbaris di dinding kamar.
Kasus ini mencuat setelah korban atas nama Bripda IY melaporkan kejadian yang menimpanya tersebut ke Sentra Pelayanan Kepolisian Terpadu Polda Gorontalo pada Minggu 25 Maret 2018 kemarin.
Dari laporan tersebut terungkap kejadian kekerasan yang menimpa korban dan beberapa rekannya sesama enam bintara baru terjadi pada hari Sabtu 24 Maret 2018 pukul 19.00 WIB, saat itu mereka tengah mengadakan acara syukuran di rumah korban.
Namun pada sekita pukul 21.00 WIB korban dijemput oleh Bripda HM lalu dibawa ke rumah seniornya atas nama Bripda ST anggota Dit Sabhara Polda Gorontalo dan saat itulah kekerasan terjadi.
Kabid Humas Polda Gorontalo AKBP Wahyu Tri Cahyono membenarkan bahwa baik pelaku dan korban sama-sama adalah anggota Polda Gorontalo dan saat ini kasus ini sedang ditangani Ditpropam Polda Gorontalo.
(sms)