Buron 6 Bulan, Pelaku Bekal Dibekuk Polres Deliserdang
A
A
A
DELISERDANG - Setelah hampir enam bulan buron, ABM alias Beril (18) warga Jalan Tengku Raja Muda No 37, Lubuk Pakam, pelaku pencurian sepeda motor (begal) dibekuk personel Sat Reskrim Polres Deliserdang.
Informasi diperoleh pada Minggu (25/2/2018), diamankannya Beril berawal dari laporan Hen Prayogo yang dibegal tiga pelaku yang mengaku sebagai anggota Polisi pada Jumat (4/8/2017) sekira pukul 23.30 lalu.
Berdasarkan pengakuan Hen Prayogo saat itu dirinya bersama Dinda sedang mendorong sepeda motornya Honda Scoppy BK 2988 AGY di Jalan Sunda, Desa Bakaran Batu, Kecamatan Lubuk Pakam.
Saat sedang mendorong sepeda motor, tiga orang pelaku yang mengaku sebagai anggota Polisi menyetop kedua korban dan membawa masuk ke area Kuburan China. Setelah menganiaya korban, para pelaku pun melarikan sepeda motor milik korban.
"Salah seorang pelaku sempat membawa korban bernama Dinda ke Rumah Sakit Umum Deliserdang untuk diobati lalu menghilang," jelas Kasat Reskrim Polres Deliserdang AKP Ruzi Gusman saat dikonfirmasi, Minggu (25/2/2018).
Lanjut Ruzi, kemudian korban membuat laporan polisi ke Polres Deliserdang nomor LP/487/VIII/2017/SU/Res-DS pada tanggal 7 Agustus 2017. "Mendapat laporan, tim Opsnal Sat Reskrim Polres Deliserdang langsung melakukan penyelidikan, setelah enam bulan berjalan, akhirnya berhasil mengamankan salah seorang pelaku berinisial ABM alias Beril (18) warga Jalan Tengku Raja Muda No 37 Lubuk Pakam pada 8 Februari 2018 lalu di Jalan Bhakti Sekip," terangnya.
Dijelaskan, dari pengakuan pelaku Beril diketahui nama-nama pelaku lain diantaranya TI dan EI yang saat ini masih diburu keberadaanya. "Pelaku mengakui sepeda motor curian tersebut di jual seharga Rp1,5 juta ke daerah Kecamatan Tembung, dari kejadian itu korban mengalami kerugian kurang lebih Rp20 juta," pungkasnya.
Informasi diperoleh pada Minggu (25/2/2018), diamankannya Beril berawal dari laporan Hen Prayogo yang dibegal tiga pelaku yang mengaku sebagai anggota Polisi pada Jumat (4/8/2017) sekira pukul 23.30 lalu.
Berdasarkan pengakuan Hen Prayogo saat itu dirinya bersama Dinda sedang mendorong sepeda motornya Honda Scoppy BK 2988 AGY di Jalan Sunda, Desa Bakaran Batu, Kecamatan Lubuk Pakam.
Saat sedang mendorong sepeda motor, tiga orang pelaku yang mengaku sebagai anggota Polisi menyetop kedua korban dan membawa masuk ke area Kuburan China. Setelah menganiaya korban, para pelaku pun melarikan sepeda motor milik korban.
"Salah seorang pelaku sempat membawa korban bernama Dinda ke Rumah Sakit Umum Deliserdang untuk diobati lalu menghilang," jelas Kasat Reskrim Polres Deliserdang AKP Ruzi Gusman saat dikonfirmasi, Minggu (25/2/2018).
Lanjut Ruzi, kemudian korban membuat laporan polisi ke Polres Deliserdang nomor LP/487/VIII/2017/SU/Res-DS pada tanggal 7 Agustus 2017. "Mendapat laporan, tim Opsnal Sat Reskrim Polres Deliserdang langsung melakukan penyelidikan, setelah enam bulan berjalan, akhirnya berhasil mengamankan salah seorang pelaku berinisial ABM alias Beril (18) warga Jalan Tengku Raja Muda No 37 Lubuk Pakam pada 8 Februari 2018 lalu di Jalan Bhakti Sekip," terangnya.
Dijelaskan, dari pengakuan pelaku Beril diketahui nama-nama pelaku lain diantaranya TI dan EI yang saat ini masih diburu keberadaanya. "Pelaku mengakui sepeda motor curian tersebut di jual seharga Rp1,5 juta ke daerah Kecamatan Tembung, dari kejadian itu korban mengalami kerugian kurang lebih Rp20 juta," pungkasnya.
(nag)