Curah Gagasan PDIP Jabar Ajang Pertemuan Cagub dengan Tokoh Masyarakat

Rabu, 25 Oktober 2017 - 18:34 WIB
Curah Gagasan PDIP Jabar Ajang Pertemuan Cagub dengan Tokoh Masyarakat
Curah Gagasan PDIP Jabar Ajang Pertemuan Cagub dengan Tokoh Masyarakat
A A A
BANDUNG - PDI Perjuangan kembali bikin terobosan dalam menyemarakkan pilkada 2018. Kali ini partai pimpinan Megawati Soekarnoputri ini menggelar forum curah gagasan untuk mempertemukan para calon gubernur dan wakil gubernur Jawa Barat dengan tokoh masyarakat, tokoh agama dan intelektual di Bandung, Rabu (25/10/2017). “Dialog dengan seluruh calon dalam satu forum yang dihadiri para tokoh masyarakat Jawa Barat sangatlah penting. Politik bukan hanya berkompetisi, namun Politik juga membuka ruang kerjasama guna membangun peradaban bangsa” kata Sekjen PDI Perjuangan Hasto Kristiyanto saat membuka forum silaturahmi ini.

Dalam kesempatan itu, Hasto hadir didampingi Wakil Sekjen DPP PDI Perjuangan Bidang Kerakyatan Eriko Sotarduga. Adapun jajaran DPD PDI Perjuangan selaku tuan rumah yang hadir diantaranya Ketua DPD PDI Perjuangan Jabar TB Hasanuddin dan Bendahara DPD PDI Perjuangan Jabar Waras Wasisto.

Adapun Sekretaris DPD PDI Perjuangan Jabar Abdi Yuhana menjadi salah satu bakal calon yang ikut dalam Curah Gagasan. Selain Abdi Yuhana, yang hadir menyampaikan gagasan dalam acara tersebut yakni Wagub Jabar Deddy Mizwar, Bupati Purwakarta Dedi Mulyadi, Sekda Jabar Iwa Karniwa, mantan Kapolda Jabar Irjen Pol Anton Charliyan, dan Puti Guntursoekarno.

Menurutnya, acara curah gagasan ini merupakan ide dan gagasan Ketua Umum DPP PDI Perjuangan Megawati Soekarnoputri yang menginginkan agar para calon pemimpin Jawa Barat tidak melupakan budaya, kekayaan alam serta potensi lumbung pangannya seperti yang selalu disampaikan Bung Karno.

Menariknya, sejumlah tokoh masyarakat yang hadir secara terbuka menyampaikan apresiasi kepada PDI Perjuangan yang menyelenggarakan acara ini karena membuat suasana jelang pilkada menjadi lebih komunikatif dan penuh gagasan. Hal ini diamini oleh Hasto terkait tujuan acara ini.

Menurutnya, PDI Perjuangan prihatin dengan kecenderungan pilkada yang hanya sekedar pertarungan kekuasaan dengan segala cara. Bagi PDI Perjuangan pilkada harus menjadi momentum untuk membangun masa depan bangsa.

“Kontestasi gagasan terkait dengan politik pemerintahan, politik anggaran, legislasi, politik pangan, tata ruang, dan politik kebudayaan harus menjadi titik sentral pembahasan dalam pilkada. Sebab pilkada adalah jalan membangun masa depan yang lebih baik,” kata Sekjen PDI Perjuangan ini.

Gambaran tentang politik kebudayaan yang berpijak pada karakter bangsa Indonesia juga ditekankan oleh Hasto Kristiyanto.

"Di masa lalu proses modernisasi mengikis masyarakat agraris dengan seluruh ekspresi kebudayaannya. Sungai-sungai menjadi terancam, penuh limbah, dan Pembangunan minim perencanaan tata ruang. Dampaknya, keindahan alam Jawa Barat terkikis oleh hutan beton yang merombak panorama negari parahyangan," kata Hasto.

PDI Perjuangan berharap agar pilkada melahirkan pemimpin visioner yang membumi ada problematika rakyat, dan dengan kepemimpinannya mampu meretas jalan kemajuan yang bertumpu pada jati diri bangsa.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7352 seconds (0.1#10.140)