Sumut dan Bekes County Bakal Jadi Provinsi Kembar

Rabu, 18 Oktober 2017 - 16:22 WIB
Sumut dan Bekes County...
Sumut dan Bekes County Bakal Jadi Provinsi Kembar
A A A
MEDAN - Awal Desember nanti, Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprov Sumut) bersama salah satu provinsi di Hungaria (Hongaria), Bekes County akan memperbaharui kerja sama sister province (provinsi kembar).

Penandatangan kerja sama baru Sister Province dilakukan saat Duta Besar Luar Biasa dan Berkuasa Penuh RI di Budapest Hungaria, H.E Wening Esthyprobo bertemu Gubernur Sumatera Utara (Sumut) Tengku Erry Nuradi di Gubernuran Jalan Jenderal Sudirman Medan, Selasa sore (17/10/2017).

Kunjungan Wening ke Sumut dalam rangka menindaklanjuti kunjungan Gubernur Sumut ke Hungaria pada November tahun lalu untuk melanjutkan kerja sama Sister Province antara Sumut dan Bekes County.

Tengku Erry Nuradi menyambut gembira rencana kunjungan balasan General Assembly Bekes County, Mihály Zalai pada awal Desember nanti. “Kami tentunya sangat gembira dan menerima dengan tangan terbuka. Terlebih lagi nantinya akan dilakukan penandatanganan kerja sama sister province yang baru,” ujar Erry.

Erry mengungkapkan harapannya agar kerja sama sister province antara Sumut dan Bekes County nantinya bisa lebih ditingkatkan lagi. Kerja sama sister province antara Sumut dan Bekes County dilakukan sejak tahun 2010 dan oleh karenanya perlu diperbaharui.

“Kita memiliki Danau Toba yang terbesar di Asia Tenggara memiliki panjang 100 km dan lebar 30 km. Sementara itu di sana ada Danau Balaton yang terluas di Eropa Timur dengan panjang 77 km dan lebar 13 km. Kita berharap bisa digagas kerja sama, agar Sumut bisa belajar dalam hal pengelolaan kawasan danau,” ungkap Tengku Erry.

Menanggapi itu, Wening mengatakan pihaknya akan menjajaki kerja sama dengan kawasan Danau Balaton sebagaimana yang diharapkan Gubernur Tengku Erry. “Nanti saya akan membantu untuk menindaklanjuti kemungkinan kerja sama, apalagi sudah ada mandat dari Pak Gubernur,” ujar Wening.

Memang diakui Wening bahwa manajemen pengelolaan Danau Balaton sudah cukup baik dan bisa dijadikan pembelajaran. “Kita bisa belajar manajemen pengelolaan danau yang dikaitkan dengan pengembangan pariwisata, ekonomi, pelestarian lingkungan hidup. Di sana ada festival setiap musim panas dimana digelar di setiap desa secara bergantian,” kata Wening.
(rhs)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.6988 seconds (0.1#10.140)