Gubernur Cornelis Launching Pesparawi Nasional XII 2018 di Pontianak
Gubernur Cornelis Launching Pesparawi Nasional XII 2018 di Pontianak
A
A
A
PONTIANAK - Gubernur Kalimantan Barat (Kalbar), Cornelis meluncurkan Pesta Paduan Suara Gerejawi (Pesparawi) Tingkat Nasional XII 2018 di Istana Rakyat, Jalan Ahmad Yani Pontianak, Senin malam, 28 Agustus 2017. Kegiatan nasional yang dilaksanakan setiap tiga tahun sekali secara bergantian di tiap provinsi ini, direncanakan digelar antara bulan Juli-September 2018 di Pontianak.
"Pesparawi XII diperkirakan akan diikuti 8.000 orang peserta, belum termasuk tamu dan undangan. Nanti dari Kementerian Agama yang akan menentukan jadwalnya bersama panitia,” ujar Cornelis.
Kegiatan ini mengangkat tema 'Mataku tetap terarah kepada Tuhan, sebab Ia mengeluarkan kakiku dari jaring (Mazmur 25:15)'. Sementara subtemanya, 'Melalui Pesparawi, gereja membaharui mental dan komitmen untuk membebaskan masyarakat dari jaring kemiskinan dan kerusakan lingkungan, demi Indonesia baru'.
Mantan Bupati Landak ini berharap, pelaksanaan Pesparawi bisa menjadi salah satu upaya membina iman umat Kristiani. Selain itu, menggugah rasa toleransi dan kebersamaan sebagai suatu bangsa yang memiliki keberagaman, serta bisa menangkal paham radikal, dan bahaya narkoba. “Kita juga berharap Pesparawi Tingkat Nasional XII ini mendapat dukungan dari masyarakat Kalimantan Barat,” ujar Cornelis.
Ketua Panitia Pelaksana Pesparawi Tingkat Nasional, Karolin Margret Natasa mengatakan, perlombaan bergengsi ini akan diikuti kontingen yang mewakili 34 provinsi di Indonesia. Dalam Pesparawi Nasional diperlombakan 12 kategori lomba di antaranya paduan suara, vokal grup, solo, musik gereja dan musik etnik.
Upacara pembukaan dan penutupan serta ibadah pembukaan dan kebaktian kebangunan rohani akan dilaksanakan di Stadion Sultan Syarif Abdurachman. Selain itu, akan ada kegiatan karnaval atau pawai kontingen dimulai dari Rumah Radakng menuju pusat Kota Pontianak. "Kegiatan perlombaan dan pertunjukkan berbagai jenis kategori lomba akan dilaksanakan di gedung pertemuan umum dan gereja," jelasnya.
Karolin menjelaskan pula, peserta yang mewakili Kalbar pada 12 kategori telah terpilih menjadi juara 1 dalam Pesparawi tingkat Provinsi pada 24-25 Oktober 2016 lalu. "Mewakili Kalbar nantinya dari Kabupaten Landak, Bengkayang, dan Sintang, Kota Pontianak dan Singkawang," katanya.
"Pesparawi XII diperkirakan akan diikuti 8.000 orang peserta, belum termasuk tamu dan undangan. Nanti dari Kementerian Agama yang akan menentukan jadwalnya bersama panitia,” ujar Cornelis.
Kegiatan ini mengangkat tema 'Mataku tetap terarah kepada Tuhan, sebab Ia mengeluarkan kakiku dari jaring (Mazmur 25:15)'. Sementara subtemanya, 'Melalui Pesparawi, gereja membaharui mental dan komitmen untuk membebaskan masyarakat dari jaring kemiskinan dan kerusakan lingkungan, demi Indonesia baru'.
Mantan Bupati Landak ini berharap, pelaksanaan Pesparawi bisa menjadi salah satu upaya membina iman umat Kristiani. Selain itu, menggugah rasa toleransi dan kebersamaan sebagai suatu bangsa yang memiliki keberagaman, serta bisa menangkal paham radikal, dan bahaya narkoba. “Kita juga berharap Pesparawi Tingkat Nasional XII ini mendapat dukungan dari masyarakat Kalimantan Barat,” ujar Cornelis.
Ketua Panitia Pelaksana Pesparawi Tingkat Nasional, Karolin Margret Natasa mengatakan, perlombaan bergengsi ini akan diikuti kontingen yang mewakili 34 provinsi di Indonesia. Dalam Pesparawi Nasional diperlombakan 12 kategori lomba di antaranya paduan suara, vokal grup, solo, musik gereja dan musik etnik.
Upacara pembukaan dan penutupan serta ibadah pembukaan dan kebaktian kebangunan rohani akan dilaksanakan di Stadion Sultan Syarif Abdurachman. Selain itu, akan ada kegiatan karnaval atau pawai kontingen dimulai dari Rumah Radakng menuju pusat Kota Pontianak. "Kegiatan perlombaan dan pertunjukkan berbagai jenis kategori lomba akan dilaksanakan di gedung pertemuan umum dan gereja," jelasnya.
Karolin menjelaskan pula, peserta yang mewakili Kalbar pada 12 kategori telah terpilih menjadi juara 1 dalam Pesparawi tingkat Provinsi pada 24-25 Oktober 2016 lalu. "Mewakili Kalbar nantinya dari Kabupaten Landak, Bengkayang, dan Sintang, Kota Pontianak dan Singkawang," katanya.
(mcm)
Explore More