PKS Gelar Lomba Baca Kitab Kuning Berhadiah Umrah

Senin, 28 Agustus 2017 - 21:45 WIB
PKS Gelar Lomba Baca...
PKS Gelar Lomba Baca Kitab Kuning Berhadiah Umrah
A A A
YOGYAKARTA - Dewan Pimpinan Wilayah (DPW) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) DIY kembali menggelar lomba baca kitab kuning. Bertempat di Gedung DPW PKS DIY, kegiatan ini diikuti oleh 48 peserta yang berasal dari berbagai pondok pesantren di DIY.

Menurut Ketua Bidang Pembinaan Umat (BPU) DPW PKS DIY Agus Efendi, peserta lomba tahun ini lebih banyak dari lomba tahun lalu. Kitab Kuning yang menjadi materi lomba adalah Kitab Fathul Mu'in karangan Syaikh Zainudin Al-Malibari.

"Kami berencana melaksanakan agenda ini secara rutin sebagai bentuk apresiasi terhadap peran besar pondok pesantren dalam pendidikan agama," kata Agus Efendi yang akrab dipanggil Gus Ef ini, Senin (28/8/2017).

Selain sebagai bentuk apresiasi dan syi'ar agama, PKS berharap dengan event ini dapat mendorong minat masyarakat untuk belajar di pesantren. Pondok pesantren dan institusi pendidikan agama terbukti mampu menjadi tempat penanaman akhlaq dan moral, juga sebagai pembentukan karakter yang unggul.

"Ini penangkal efektif terhadap bahaya radikalisme. Jadi salah besar kalau ada yang mengatakan pondok pesantren tempat pembinaan teroris. Sebaliknya dengan pemahaman agama yang baik akan menangkal bibit terorisme," imbuh Agus Mas'udi, Wakil Ketua DPW PKS DIY.

Pihaknya berharap pemerintah lebih perhatian terhadap pesantren dan juga upaya peningkatan pendidikan agama di berbagai institusi pendidikan. Saat ini, menurutnya, sudah menggejala kehidupan masyarakat yang semakin sekuler, semakin materialis, juga semakin individualis.

"Solusi kondisi tersebut adalah dengan menjadi masyarakat yang agamis. Agamis adalah identitas bangsa Indonesia sebagaimana amanah Sila Pertama Pancasila," urainya.

Seperti Lomba Baca Kitab Kuning yang pertama dulu, juara I lomba di tingkat DIY ini akan diikutsertakan pada babak final tingkat pusat di Jakarta. Pemenang lomba akan mendapatkan hadiah umrah dan hadiah berupa uang pembinaan puluhan juta rupiah.
(nag)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7207 seconds (0.1#10.140)