Gudang Ludes Terbakar, 10 Ton Minyak Musnah
A
A
A
JAMBI - Gudang penampungan minyak mentah dan campuran di kawasan Jalan Lintas Timur, Kelurahan Payo Selincah, Palmerah Kota Jambi, ludes terbakar, Rabu (19/7/2017). Tidak ada korban jiwa, namun 10 ton minyak yang ada dalam drum di gudang tersebut ludes terbakar.
Dari lokasi kejadian terlihat api berkobar begitu besar dan asap hitam membubung tinggi. Petugas pemadam kebakaran Kota Jambi kesulitan untuk menuju titik api. Mobil pemadam kebakaran kesulitan mencapai lokasi karena banyak kendaraan bermotor berhenti sembarang.
Tidak itu saja, banyaknya minyak di tempat tersebut, membuat petugas pemadam kebakaran kesulitan menaklukan api. Bahkan, saat api sudah berhasil padam, di area lainya muncul api yang menyala hingga terjadi berulang kali.
Petugas pemadam kebakaran menggunakan bahan kimia berisikan foam untuk memadamkan api. Api bisa dipadamkan setelah satu jam dan kerugian pemilik gudang ditaksir mencapai Rp100 juta. "Diduga api berasal dari gudang milik Agus, akibat anak buahnya membuang puntung rokok sembarangan," kata warga sekitar.
Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jambi Ridwan mengatakan, harus mengerahkan delapan unit armada pemadam kebakaran untuk memadamkan api. Untuk penyelidikan lebih lanjut, kasus ini ditangani oleh Polsek Jambi Timur.
"Kobaran yang cukup besar dan juga tempat yang ramai, membuat kami sulit untuk memadamkan api secara cepat. Diduga penyebab kebakaran berasal dari percikan api," sebutnya.
Dari lokasi kejadian terlihat api berkobar begitu besar dan asap hitam membubung tinggi. Petugas pemadam kebakaran Kota Jambi kesulitan untuk menuju titik api. Mobil pemadam kebakaran kesulitan mencapai lokasi karena banyak kendaraan bermotor berhenti sembarang.
Tidak itu saja, banyaknya minyak di tempat tersebut, membuat petugas pemadam kebakaran kesulitan menaklukan api. Bahkan, saat api sudah berhasil padam, di area lainya muncul api yang menyala hingga terjadi berulang kali.
Petugas pemadam kebakaran menggunakan bahan kimia berisikan foam untuk memadamkan api. Api bisa dipadamkan setelah satu jam dan kerugian pemilik gudang ditaksir mencapai Rp100 juta. "Diduga api berasal dari gudang milik Agus, akibat anak buahnya membuang puntung rokok sembarangan," kata warga sekitar.
Kepala Dinas Kebakaran dan Penyelamatan Kota Jambi Ridwan mengatakan, harus mengerahkan delapan unit armada pemadam kebakaran untuk memadamkan api. Untuk penyelidikan lebih lanjut, kasus ini ditangani oleh Polsek Jambi Timur.
"Kobaran yang cukup besar dan juga tempat yang ramai, membuat kami sulit untuk memadamkan api secara cepat. Diduga penyebab kebakaran berasal dari percikan api," sebutnya.
(wib)