Diduga Tenggak Miras Oplosan, Tiga Warga Bantul Tewas

Selasa, 07 Februari 2017 - 15:17 WIB
Diduga Tenggak Miras...
Diduga Tenggak Miras Oplosan, Tiga Warga Bantul Tewas
A A A
BANTUL - Tiga warga Bantul, Daerah Istimewa Yogyakarta, tewas dan seorang lainnya kritis akibat menenggak miras oplosan. Mereka diduga membeli miras di lokasi yang sama.

Korban tewas akibat miras oplosan itu adalah WDC (21), warga Dusun Kurahan, Bantul. Dia mengembuskan napas terakhir pada Selasa (7/2/2017) pukul 09.00 di RS PKU Muhammadiyah.

Lalu, Muh (23), warga Dusun Bongseng, Guwosari, Pajangan meninggal pada Senin (6/2/2017) pukul 21.00 WIB. Terakhir, Sud (50), warga Dusun Kurahan yang meninggal di RSUD Panembahan Senopati Bantul pada Selasa (7/2/2017) 04.30 WIB. Sementara, Kus (35), warga Dusun Kurahan masih dirawat dan dalam kondisi kritis.

Para korban diduga meminum miras oplosan itu di lokasi berbeda, namun membeli miras di lokasi yang sama di Dusun Melikan Lor, Bantul. Polisi pun masih menyelidiki kasus itu dan mendatangi rumah yang diduga tempat pembelian miras.

Namun, saat polisi mengecek lokasi, tidak menemukan miras yang dicari. "Kita hanya menemukan botol kosong, sejauh ini masih memeriksa saksi-saksi," kata Kapolsek Bantul Kompol Paimun, Selasa (7/2/2017).

Korban meninggal langsung disemayamkan di kediaman masing-masing. Dua orang korban meninggal WDC dan Sud yang merupakan tetangganya, dimakamkan di Tempat Pemakaman Umum (TPU) daerah setempat. Keduanya beserta seorang korban yang masih kritis, menurut warga, memang sudah terkenal sering menenggak miras.

Sunaryo (61), warga Kurahan, Bantul, menyampaikan Sud merupakan pemain ketipung dan biasa ikut mengiringi orkes dangdut. Dia menceritakan, Sabtu (4/2/2017) sekitar pukul 19.00 WIB Sud berangkat ke Imogiri untuk pentas pada acara nikahan dengan diantar WDC. "Waktu itu bawa lima plastik (oplosan) saya lihat sendiri," ucapnya.

Miras oplosan itu, menurut dia, biasa dikenal dengan sebutan AL dengan warna kuning seperti minyak goreng. Dia masih bertemu dengan Sud pada Senin (6/2/2017) siang dan waktu itu kondisinya masih biasa.

Pada malam harinya Sud merasakan sakit. Badan terasa panas disertai pusing. Pada Selasa (7/2/2017) sekitar pukul 02.00 WIB, Sud dibawa ke RS Panembahan Senopati. Sementara, WDC dibawa ke RS PKU Muhammadiyah. "Kalau Kus tidak bareng, kemungkinan minum di rumah, mereka itu memang sering minum," pungkasnya.
(zik)
Berita Terkait
Miras Oplosan Tewaskan...
Miras Oplosan Tewaskan Sembilan Orang di Jepara
Bukan Hand Sanitizer,...
Bukan Hand Sanitizer, Pemuda di Makassar Tewas karena Tenggak Miras Oplosan
Pabrik Miras Produksi...
Pabrik Miras Produksi Ribuan Liter Digerebek Polisi di Sebuah Kebun
Polisi Dalami Kasus...
Polisi Dalami Kasus Miras Oplosan yang Tewaskan Pemuda di Makassar
Awas! Miras Oplosan...
Awas! Miras Oplosan Picu Kematian dan Risiko Kebutaan
Miras Merk Internasional...
Miras Merk Internasional Ini Ternyata Racikan Pria Asal Karanganyar
Berita Terkini
Jusuf Muda Dalam: Satu-Satunya...
Jusuf Muda Dalam: Satu-Satunya Menteri yang Dihukum Mati karena Korupsi di Indonesia
6 menit yang lalu
MNC Peduli dan MNC Land...
MNC Peduli dan MNC Land Adakan Giat Literasi di SDN Pangarakan 02 Srogol Cigombong
10 menit yang lalu
UAD Yogyakarta: Hak...
UAD Yogyakarta: Hak Imunitas Halangi Penegakan Hukum dan Buat Jaksa Tak Tersentuh
16 menit yang lalu
BPBD Kota Bekasi Sebut...
BPBD Kota Bekasi Sebut Pengungsi Banjir Telah Kembali ke Rumah
1 jam yang lalu
Sekdes di Rembang Ditahan...
Sekdes di Rembang Ditahan Kejaksaan Gara-gara Korupsi Dana Desa Rp400 Juta untuk Game Online
1 jam yang lalu
Warga Bogor Tewas Kecelakaan...
Warga Bogor Tewas Kecelakaan di Cinere Depok, Sopir Truk Ekspedisi Diamankan
2 jam yang lalu
Infografis
HGU 100 Tahun Dipermasalahkan,...
HGU 100 Tahun Dipermasalahkan, UU IKN Digugat Warga Dayak ke MK
Copyright ©2025 SINDOnews.com All Rights Reserved