Api Hanguskan Toko Rotan dan Warung Nasi di Bandung
A
A
A
BANDUNG - Kebakaran terjadi di Jalan Soekarno Hatta, Kelurahan Manjahlega, Kecamatan Rancasari, Bandung, Jawa Barat. Belasan bangunan hangus dilahap si jago merah, Selasa (17/1/2017).
Atep (44), warga sekitar mengatakan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Dia mengetahui hal tersebut saat dihubungi keponakannya yang memiliki sebuah warung nasi di sekitar tersebut. "Warung nasi keponakan saya juga habis semua, enggak tersisa," katanya.
Saat dihubungi keponakannya, Atep kemudian melaju ke arah lokasi kebakaran. "Tapi beruntung keponakan saya sudah pada di luar semua."
Menurutnya, api melahap 15 bangunan, yang terdiri dari lima toko rotan dan sepuluh warung nasi. "Katanya sih dari listrik di toko rotan," ujarnya.
Sementara itu, pemilik warung nasi, Rini (33), mengatakan, awalnya pihaknya tak mengetahui apa yang terjadi. Lalu, ada warga yang memberitahukan ada kebakaran di toko rotan. "Ada orang yang teriak keluar, ada kebakaran di toko rotan," katanya.
Rini kemudian berlari lantaran api sudah membesar. Bahkan ia tak mampu menyelamatkan harta benda yang ditinggalkannya di warung nasi yang terbakar tersebut. "Semuanya habis, HP, uang, dan lainnya, saya lari enggak bawa apa-apa."
Berdasarkan pantauan KORAN SINDO di lapangan, petugas pemadam kebakaran masih terus berusaha menjinakkan api yang membesar. Beberapa bangunan tampak gosong dilahap si jago merah. Satu arus Jalan Soekarno Hatta pun sempat ditutup buka sementara.
Tak hanya itu, asap yang mengepul pun sangat tebal dan mengganggu pernapasan lantaran tertiup angin hingga ke jalan raya. Sementara itu kondisi jalan padat merayap lantaran banyak warga yang menonton dan mengerumuni sekitar lokasi kebakaran. Meski ada garis polisi namun lokasi yang luas sedikit menyulitkan petugas untuk menertibkan warga yang mengambil foto peristiwa tersebut.
Atep (44), warga sekitar mengatakan bahwa kebakaran terjadi sekitar pukul 13.00 WIB. Dia mengetahui hal tersebut saat dihubungi keponakannya yang memiliki sebuah warung nasi di sekitar tersebut. "Warung nasi keponakan saya juga habis semua, enggak tersisa," katanya.
Saat dihubungi keponakannya, Atep kemudian melaju ke arah lokasi kebakaran. "Tapi beruntung keponakan saya sudah pada di luar semua."
Menurutnya, api melahap 15 bangunan, yang terdiri dari lima toko rotan dan sepuluh warung nasi. "Katanya sih dari listrik di toko rotan," ujarnya.
Sementara itu, pemilik warung nasi, Rini (33), mengatakan, awalnya pihaknya tak mengetahui apa yang terjadi. Lalu, ada warga yang memberitahukan ada kebakaran di toko rotan. "Ada orang yang teriak keluar, ada kebakaran di toko rotan," katanya.
Rini kemudian berlari lantaran api sudah membesar. Bahkan ia tak mampu menyelamatkan harta benda yang ditinggalkannya di warung nasi yang terbakar tersebut. "Semuanya habis, HP, uang, dan lainnya, saya lari enggak bawa apa-apa."
Berdasarkan pantauan KORAN SINDO di lapangan, petugas pemadam kebakaran masih terus berusaha menjinakkan api yang membesar. Beberapa bangunan tampak gosong dilahap si jago merah. Satu arus Jalan Soekarno Hatta pun sempat ditutup buka sementara.
Tak hanya itu, asap yang mengepul pun sangat tebal dan mengganggu pernapasan lantaran tertiup angin hingga ke jalan raya. Sementara itu kondisi jalan padat merayap lantaran banyak warga yang menonton dan mengerumuni sekitar lokasi kebakaran. Meski ada garis polisi namun lokasi yang luas sedikit menyulitkan petugas untuk menertibkan warga yang mengambil foto peristiwa tersebut.
(zik)