Bawa Bawang Merah Selundupan asal Malaysia 3 Kapal Ditangkap
Bawa Bawang Merah Selundupan asal Malaysia 3 Kapal Ditangkap
A
A
A
RANTAUPRAPAT - Sebanyak tiga kapal bermuatan 200 karung bawang merah ilegal asal Port Klang-Malaysia diamankan Jajaran Satpol Air Polres Labuhanbatu.Bawang tanpa dokumen resmi itu diamankan, pada titik koordinat 02 75 214 N - 100 05 379 E tepatnya di Perairan Kuala Tanjung Ledong, Pulau Burung, Kabupaten Labuhanbatu Utara, Rabu (7/12/2016) sekira pukul 09.30 WIB.
Kapolres Labuhanbatu AKBP Teguh Yuswardhie mengatakan, ketiga kapal yang sarat bermuatan bawang merah ilegal itu memuat kurang lebih 200 karung.
"Saat ini sedang dalam proses tindaklanjut," kata Kapolres Labuhanbatu AKBP Teguh Yuswardhie, Rabu (7/12/2016).
Dia menyatakan, penangkapan bawang merah ilegal itu terbilang terlambat. Sebab, sudah ada 1 unit kapal lain yang diamankan dalam keadaan kosong, dan diduga muatannya telah dilangsir di Tanjung Balai.
Kapolres menjelaskan, bahwa dalam proses penangkapan kapal tersebut, Nakhoda dan ABK melarikan diri dengan cara melompat ke laut dan diselamatkan ratusan warga yang diduga merupakan orang suruhan pemilik bawang ilegal tersebut.
"Melihat banyaknya massa, personel menarik diri. Atas penangkapan itu ketiga awak kapal diduga telah melanggar Pasal 102 jo 104 UU No17 /2006 tentang perubahan UU No10/1995 tentang Kepabeanan," kata Kapolres.
Sementara, Kasatpol Air Polres Labuhanbatu AKP Suwito Widodo menyatakan, barang bukti tangkapan itu sudah diamankan untuk diproses. "Bawang tangkapan itu sekarang sudah diamankan untuk kami proses," tandasnya.
Kapolres Labuhanbatu AKBP Teguh Yuswardhie mengatakan, ketiga kapal yang sarat bermuatan bawang merah ilegal itu memuat kurang lebih 200 karung.
"Saat ini sedang dalam proses tindaklanjut," kata Kapolres Labuhanbatu AKBP Teguh Yuswardhie, Rabu (7/12/2016).
Dia menyatakan, penangkapan bawang merah ilegal itu terbilang terlambat. Sebab, sudah ada 1 unit kapal lain yang diamankan dalam keadaan kosong, dan diduga muatannya telah dilangsir di Tanjung Balai.
Kapolres menjelaskan, bahwa dalam proses penangkapan kapal tersebut, Nakhoda dan ABK melarikan diri dengan cara melompat ke laut dan diselamatkan ratusan warga yang diduga merupakan orang suruhan pemilik bawang ilegal tersebut.
"Melihat banyaknya massa, personel menarik diri. Atas penangkapan itu ketiga awak kapal diduga telah melanggar Pasal 102 jo 104 UU No17 /2006 tentang perubahan UU No10/1995 tentang Kepabeanan," kata Kapolres.
Sementara, Kasatpol Air Polres Labuhanbatu AKP Suwito Widodo menyatakan, barang bukti tangkapan itu sudah diamankan untuk diproses. "Bawang tangkapan itu sekarang sudah diamankan untuk kami proses," tandasnya.
(sms)
Explore More