Tolak UWTO, Warga Demo Kantor BP Batam

Selasa, 01 November 2016 - 16:24 WIB
Tolak UWTO, Warga Demo Kantor BP Batam
Tolak UWTO, Warga Demo Kantor BP Batam
A A A
BATAM - Ratusan masyarakat Batam menggelar aksi unjuk rasa menolak kenaikan tarif Uang Wajib Tahunan Otorita (UWTO) Batam di depan kantor Badan Pengusahaan (BP) Batam, Selasa (1/11/2016). Warga menuntut agar pemerintah segera membatalkan PMK 148/2016, yang mengatur terkait tarif UWTO.Koordinator aksi, Edy Susilo mengatakan pembayaran UWTO sangat tidak memihak kepada rakyat. Kebijakan itu tidak hanya menambah kesengsaraan masyarakat Batam, tapi juga menambah keterpurukan perekonomian yang terus melemah. Sehingga menurutnya sangat berbahaya jika terus dibiarkan."UWTO sangat memberatkan masyarakat. Kami datang untuk meminta kepada pemerintah segera mencabut UWTO," kata Edy saat berorasi, Selasa (1/11/2016).Menurutnya, kebijakan BP Batam dan Kementerian Keuangan menaikan tarif UWTO sebagai bentuk semena-mena pemerintah kepada rakyatnya. Karena sebelumnya tanpa ada meminta dan mendengarkan masukan dari masyarakat dan para pengusaha di Batam.Pendemo juga menuntut supaya Kepala BP Batam, Hatanto Reksodipoetro bersama pimpinan deputi lainnya segera hengkang dari Batam. Pasalnya, dinilai tidak memahami persoalan yang terjadi dan kebijakan yang dibuatnya makin memperkeruh keadaan."Pimpinan BP Batam bukan orang Batam, mereka tidak tahu masalah yang ada disini. Karena itu kami minta dengan tegas agar Pak Hatanto dan pimpinan lainnya segera diganti," jelasnya.Edy juga mengungkapkan, apa yang menjadi tuntutannya tersebut akan dikirim kepada Presiden Jokowi. Supaya pemerintah pusat segera turun ke Batam dan menyelesaikan permasalahan ini. Pihaknya juga mengancam akan terus menduduki kantor BP Batam sampai PMK 148/2016 dicabut.
(sms)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.7311 seconds (0.1#10.140)