Barang Bukti Ini Bikin Polisi Berani Tetapkan Sara dan David sebagai Tersangka

Barang Bukti Ini Bikin Polisi Berani Tetapkan Sara dan David sebagai Tersangka
A
A
A
DENPASAR - Polresta Denpasar tak sembarangan dalam menetapkan Sara Connor dan David James Taylor sebagai tersangka kasus pembunuhan anggota Polsek Kuta Aipda I Wayan Sudarsa.
"Penetapan tersangka ini berdasarkan alat bukti Pasal 184 KUHP. Ada beberapa bukti yang sudah kita temukan sehingga penyidik berani menyatakan dia patut untuk dijadikan tersangka," kata Kapolresta Denpasar Kombes Pol Hadi Purnomo di Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Minggu (21/8/2016).
Dia menjelaskan, barang bukti itu berupa bercak darah di handuk dan baju yang ditemukan di penginapan. Selain itu juga ada identitas pelaku, luka korban, pecahan botol, dan kesaksian dua orang saksi.
Berdasarkan hasil laboratorium forensik, darah yang ada di handuk dan baju identik dengan darah korban dan tersangka. "Hasilnya memang sudah keluar dan hasilnya memang identik darah pelaku dan korban," pungkasnya.
Seperti diketahui, Sara Connor dan David James Taylor ditetapkan sebagai tersangka pelaku pembunuhan itu pada Jumat (19/8/2016). Kasus pembunuhan terjadi pada Rabu (17/8/2016).
Namun, David James Taylor, WNA asal Inggris membantah terlibat dalam pembunuhan tersebut. Hal tersebut diungkapkan oleh Haposan Sihombing, kuasa hukum David James Taylor.
"Penetapan tersangka ini berdasarkan alat bukti Pasal 184 KUHP. Ada beberapa bukti yang sudah kita temukan sehingga penyidik berani menyatakan dia patut untuk dijadikan tersangka," kata Kapolresta Denpasar Kombes Pol Hadi Purnomo di Jimbaran, Kuta Selatan, Badung, Minggu (21/8/2016).
Dia menjelaskan, barang bukti itu berupa bercak darah di handuk dan baju yang ditemukan di penginapan. Selain itu juga ada identitas pelaku, luka korban, pecahan botol, dan kesaksian dua orang saksi.
Berdasarkan hasil laboratorium forensik, darah yang ada di handuk dan baju identik dengan darah korban dan tersangka. "Hasilnya memang sudah keluar dan hasilnya memang identik darah pelaku dan korban," pungkasnya.
Seperti diketahui, Sara Connor dan David James Taylor ditetapkan sebagai tersangka pelaku pembunuhan itu pada Jumat (19/8/2016). Kasus pembunuhan terjadi pada Rabu (17/8/2016).
Namun, David James Taylor, WNA asal Inggris membantah terlibat dalam pembunuhan tersebut. Hal tersebut diungkapkan oleh Haposan Sihombing, kuasa hukum David James Taylor.
(zik)