Jatuh dari Motor saat Tangkap Kurir Sabu, Iptu Paryudi Alami Patah Kaki

Jum'at, 03 Juni 2016 - 23:10 WIB
Jatuh dari Motor saat...
Jatuh dari Motor saat Tangkap Kurir Sabu, Iptu Paryudi Alami Patah Kaki
A A A
SEMARANG - Polisi kerap menghadapi berbagai risiko saat menangkap para tersangka penyalahgunaan narkoba. Contohnya, perwira di Satuan Reserse Narkoba (Sat Resnarkoba) Polrestabes Semarang bernama Iptu Paryudi. Kaki kirinya patah karena terjatuh akibat tersangka melawan ketika hendak ditangkap.

Insiden terjadi Senin (30/5/2016) sekira pukul 22.00 WIB di pojok gang Jalan Ringinsari, Kelurahan Purwoyoso, Kecamatan Ngaliyan, Kota Semarang. Tersangka yang dikejar saat itu berinisial VBP (27), warga Kecamatan Semarang Tengah, berstatus mahasiswa salah satu perguruan tinggi di Kota Semarang.

Tersangka dan Iptu Paryudi kejar-kejaran dengan menggunakan sepeda motor. Paryudi bersama beberapa anggota sudah mengintai sebelumnya. Saat kejar-kejaran itu, sempat tertangkap, tetapi tersangka berontak hingga Paryudi terjatuh dari motor akhirnya patah tulang kaki kiri.

Tersangka akhirnya bisa ditangkap. Iptu Paryudi kemudian dilarikan ke RS Bhayangkara Semarang dan hingga Jumat (3/6/2016) belum sembuh.

"Saat itu hujan deras. Tersangka ini berontak saat hendak ditangkap, anggota saya sampai patah tulang," kata Kepala Satuan Reserse Narkoba Polrestabes Semarang Kompol Sidik Hanafi di Markas Polrestabes Semarang, Jumat (3/6/2016).

Dari tangan tersangka, didapati barang bukti total 3,8 gram sabu terbagi lima plastik klip kecil, sebuah timbangan digital, dan sebuah telepon seluler (ponsel) yang digunakan untuk transaksi.

Hasil penyidikan polisi, tersangka ini jadi kurir sabu dengan pengendali diduga dari Lapas Kelas I Semarang alias Lapas Kedungpane.

"Saya baru empat bulan jadi kurir. Saya ambil dan mengirim paket sesuai perintah lewat SMS (dari pengendali di Lapas Kedungpane). Saya dapat Rp500 ribu (per kirim)," kata tersangka.
(zik)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.1300 seconds (0.1#10.140)