Rusuh Lapas Kerobokan Ulah Tahanan Kasus Bentrokan di Tengku Umar

Jum'at, 22 April 2016 - 09:48 WIB
Rusuh Lapas Kerobokan...
Rusuh Lapas Kerobokan Ulah Tahanan Kasus Bentrokan di Tengku Umar
A A A
BADUNG - Awal mula kerusuhan narapidana di Lembaga Pemasyarakatan Kelas II A Kota Denpasar (Lapas Kerobokan) disebabkan adanya 11 tersangka kasus bentrokan, di Jalan Tengku Umar akan dititipkan di Lapas Kerobokan oleh pihak kejaksaan.

Kapolres Badung AKBP Tony Binsar mengaku, pihaknya dihubungi Kalapas kerobokan sekitar pukul 19.00 Wita. Bahwa di dalam lapas terjadi keributan, di mana para narapidan protes dengan adanya tahanan baru yang dititipkan ke Lapas Kerobokan

Para narapidana Blok D dan H ini menolak adanya para tahanan kasus Tengku Umar dititipkan di dalam Lapas Kerobokan.

Sebelumnya, para narapidana ini sudah berdialog dengan kalapas untuk menerima para tahanan tersebut, tapi pada kenyataaannya mereka tidak mau menerima hal tersebut sehingga terjadi kerusuhan.

"Tapi pada saat penerimaaannya belum sempat tahanan itu kedalam lapas sudah ada penolakan-penolakan, sehingga terjadilah kerusuhan tersebut," ungkapnya di Lapas Kerobokan, Badung, Kamis (21/4/2016).

Pihaknya menyatakan, pada intinya Blok D dan H tidak menerima adanya tahanan kasus bentrokan di Jalan Tengku Umar. Dikabarkan sebelumnya bahwa bentrokan di Jalan Tengku Umar tersebut terjadi pada 17 Desember 2015.

Dalam bentrok itu, dua anggota ormas Baladika tewas. Sebelum bentrok di Jalan Tengku Umar, anggota ormas Baladika dan Laskar Bali sudah bentrok di dalam Lapas Kerobokan yang juga sama memakan korban jiwa dua orang.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.8734 seconds (0.1#10.140)