Jambret Ibu Hamil Tua, Bayu Tewas Dihajar Massa

Senin, 22 Februari 2016 - 15:55 WIB
Jambret Ibu Hamil Tua, Bayu Tewas Dihajar Massa
Jambret Ibu Hamil Tua, Bayu Tewas Dihajar Massa
A A A
MEDAN - Nahas dialami Bayu (26) warga Lingkungan III, Kelurahan Bunut Barat, Kisaran. Penjambret ini tewas setelah dihajar massa setelah merampas kalung istri Serka T Siahaan anggota Kodim 0208/Asahan.

Sebelum menghembuskan nafas terakhirnya, pelaku sempat mendapat perawatan sekitar dua jam, di RSU H Abdul Manan Simatupang Kisaran. Namun luka berat yang diterimanya sangat berat, hingga akhirnya pelaku meninggal.

Dari informasi yang dihimpun, Ibu Persit tersebut diserempet oleh dua orang pemuda yang mengendarai sepeda motor RX King tanpa nomor polisi sekitar pukul 17.00 Wib.

Pelaku menarik kalung dan dompet milik korban yang sedang hamil tua setelah keluar dari berbelanja. Akibatnya, korban terjatuh dan tersungkur. Sementara itu, kedua pelaku langsung tancap gas melarikan diri ke arah simpang Bunut.

Melihat kejadian tersebut, salah seorang anggota TNI Kodim 0208/AS yang bertepatan berada di lokasi kejadian langsung mengejar pelaku bersama warga lainnya. Akhirnya, salah seorang pelaku berhasil diringkus dan langsung dihajar massa.

Pelaku yang baru keluar dari penjara ini dipukuli tanpa ampun. Melihat pelaku tidak berdaya, beberapa oknum TNI yang berada di lokasi langsung menyerahkan pelaku kepada Polres Asahan untuk diperiksa.

Karena kondisi tersangka sudah parah, polisi membawanya ke RSU HAMS untuk mendapatkan perawatan. Sementara itu, teman tersangka berhasil menyelamatkan diri dan kabur.

"Kondisi tersangka sangat kritis saat diserahkan. Kami (Polisi) langsung bawa ke RSU HAMS untuk diberikan perawatan. Namun nyawa pelaku tidak dapat diselamatkan," kata Kanit UPPA Polres Asahan Iptu Rusli Damanik, kemarin.

Dari tangan pelaku, polisi tidak menemukan barang rampasan karena diduga dibawa oleh pelaku yang berhasilkan melarikan diri. "Kami sudah mengantongi nama pelaku, dan saat ini sedang dilakukan pengejaran," pungkasnya.
(san)
Copyright © 2024 SINDOnews.com
All Rights Reserved
berita/ rendering in 0.9569 seconds (0.1#10.140)