ABK Tewas di Pelabuhan Tanjung Emas
ABK Tewas di Pelabuhan Tanjung Emas
A
A
A
SEMARANG - Seorang Anak Buah Kapal (ABK) tewas di Kapal Layar Motor (KLM) Dwi Lestari yang sandar di Pelabuhan Tanjung Emas Semarang, Jawa Tengah, Kamis (7/1/2016).
Berdasar data kepolisian, korban tewas pertama bernama Nurdin (55), warga Dusun Sintono RT 005/RW 001, Singa Raya, Pontianak, Kalimantan Barat.
Dia adalah Anak Buah Kapal (ABK) Dwi Lestari. Dia ditemukan tewas di kapal sekira pukul 09.00 WIB oleh rekannya sesama ABK. "Pekan lalu penyakit paru-parunya kambuh, sempat dirawat inap di RS Panti Wilasa Semarang selama lima hari," kata salah satu ABK.
Sehari sebelumnya, meski belum sembuh Nurdin hendak pulang ke daerahnya dengan naik kapal penumpang. Namun, karena kondisi kesehatannya belum pulih, pihak kapal tidak mengizinkannya.
Dia bahkan dianjurkan kembali dirawat di rumah sakit. Namun, diabaikan. Malah, dia kembali ke kapalnya, KLM Dwi Lestari, hingga akhirnya ditemukan tewas hari ini.
Berdasar data kepolisian, korban tewas pertama bernama Nurdin (55), warga Dusun Sintono RT 005/RW 001, Singa Raya, Pontianak, Kalimantan Barat.
Dia adalah Anak Buah Kapal (ABK) Dwi Lestari. Dia ditemukan tewas di kapal sekira pukul 09.00 WIB oleh rekannya sesama ABK. "Pekan lalu penyakit paru-parunya kambuh, sempat dirawat inap di RS Panti Wilasa Semarang selama lima hari," kata salah satu ABK.
Sehari sebelumnya, meski belum sembuh Nurdin hendak pulang ke daerahnya dengan naik kapal penumpang. Namun, karena kondisi kesehatannya belum pulih, pihak kapal tidak mengizinkannya.
Dia bahkan dianjurkan kembali dirawat di rumah sakit. Namun, diabaikan. Malah, dia kembali ke kapalnya, KLM Dwi Lestari, hingga akhirnya ditemukan tewas hari ini.
(zik)
Explore More